Prarancanganpabrik Metil Salisilat Dari Metanol Dan Asam Salisilat Kapasitas 9.500 Ton/Tahun
Metil salisilat atau 2-hydroxy benzoid acid methyl ester dengan rumus bangun C8H8O3, di alam bahan ini banyak terdapat dalam daun tanaman gaultheria procumbens, batang tanaman betula lenta.l, sweet birch dan berupa glucoside pada bermacam tanaman lainnya. Metil salisilat berfungsi flavouringagent da...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2014.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Metil salisilat atau 2-hydroxy benzoid acid methyl ester dengan rumus bangun C8H8O3, di alam bahan ini banyak terdapat dalam daun tanaman gaultheria procumbens, batang tanaman betula lenta.l, sweet birch dan berupa glucoside pada bermacam tanaman lainnya. Metil salisilat berfungsi flavouringagent dalam industri makanan dan minuman, bahan baku untuk pasta gigi dan mouthwash, bahan baku untuk obat rematik, obat panas dan anti iritasi, solvent untuk selulosa dan derifatnya, campuran bahan insektisida , bahan baku tinta cetak, bahan baku dalam industri minyak wangi. Proses pembuatan metil salisilat dilakukan dalam Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (RATB) . Pada reaktor ini reaksi berlangsung pada fase caircair, reversible, endotermis, isothermal non adiabatic pada suhu 63°C dan tekanan 1 atm. Pabrik ini digolongkan pabrik beresiko rendah karena kondisi operasi pada tekanan1 atm. Kebutuhan metanol untuk pabrik ini sebanyak 2.242,7739 kg/jam dan kebutuhan asam salisilat sebanyak 1.208,4799 kg/jam. Produk berupa metil salisilat sebanyak 1.199,4949 kg /jam. Utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air sebesar 19.700,3244 kg/jam yang diperoleh dari air sungai, penyediaan saturated steam sebesar 687,7339 kg/jam, kebutuhan udara tekan sebesar 50,98 m3/jam, kebutuhan listrikdiperoleh dari PLN dan 1 buah generator set sebesar 350 kW, bahan bakar sebanyak835,6296 liter/jam. Pabrik ini didirikan di Bontang, Kalimantan Timur dengan luas tanah 20.000 m2 dan jumlah karyawan 104 orang. Pabrik metil salisilat ini menggunakan modal tetap sebesarRp 468.939.012.232,38 dan modal kerja sebesar Rp 68.362.173.435,57. Dari analisis ekonomi terhadap pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak RP 117.609.229.187,48/tahun setelah dipotong pajak 30% keuntungan mencapai Rp 82.326.460.431,24/tahun. Percent Return On Investment (ROI) sebelum pajak 25,08 % dan setelah pajak 17,56 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak selama2,9 tahun dan setelah pajak 3,6 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 49,82 %, dan Shut Down Point (SDP) sebesar 23,93 %. Discounted Cash Flow (DCF) terhitung sebesar 39,94 %. Dari data analisis kelayakan di atas disimpulkan, bahwa pabrik inimenguntungkan dan layak untuk didirikan. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/32340/21/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/2/BAB%20I.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/3/BAB%20II.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/4/BAB%20III.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/5/BAB%20IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/6/BAB%20V.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/8/BAB%20VI.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/12/BAB%20VII.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/18/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/32340/19/LAMPIRAN.pdf |