UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL ISOLAT A DAN B FRAKSI IV EKSTRAK ETANOL DAUN DEWANDARU (Eugenia uniflora L.) DENGAN METODE DPPH

Berbagai penyakit degeneratif diketahui banyak disebabkan oleh radikal bebas. Kurangnya zat antiradikal dalam tubuh mendorong para peneliti untuk mengeksplorasi antiradikal eksogen alami. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berbagai tanaman dan buah-buahan terbukti dapat membantu melindungi tubuh...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SA'AD, MUHAMMAD (Author)
Format: Book
Published: 2009.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_3408
042 |a dc 
100 1 0 |a SA'AD, MUHAMMAD   |e author 
245 0 0 |a UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL ISOLAT A DAN B FRAKSI IV EKSTRAK ETANOL DAUN DEWANDARU (Eugenia uniflora L.) DENGAN METODE DPPH 
260 |c 2009. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/3408/1/K100050121.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/3408/2/K100050037.pdf 
520 |a Berbagai penyakit degeneratif diketahui banyak disebabkan oleh radikal bebas. Kurangnya zat antiradikal dalam tubuh mendorong para peneliti untuk mengeksplorasi antiradikal eksogen alami. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berbagai tanaman dan buah-buahan terbukti dapat membantu melindungi tubuh manusia terhadap bahaya radikal bebas. Ekstrak dan fraksi-fraksi daun tanaman dewandaru (Eugenia uniflora L.) telah diketahui memiliki potensi sebagai penangkap radikal. Penelitian ini bertujuan untuk eksplorasi isolat aktif sebagai antiradikal dari fraksi polar ekstrak etanol daun dewandaru. Isolat A dan B1 diperoleh dari isolasi fraksi IV ekstrak etanol daun dewandaru dengan kromatografi kolom menggunakan fase diam sephadex LH-20 dan fase gerak metanol:asam formiat 5% dalam air (1:1). Aktivitas antiradikal ditentukan dengan menggunakan pereaksi DPPH (1,1 difenil-2-pikrilhidrazil). Isolat A dan B1 dianalisis dengan spektro UV-Visibel dan IR untuk mengetahui kemungkinan senyawa yang terdapat dalam isolat tersebut. Hasil penelitian menunjukkan Isolat A, B1 dan B2 memiliki aktivitas antiradikal dengan nilai ARP (antiradical power) (µg DPPH/ µg sampel) 548,03; 110,38; dan 6,18. Ekstrak etanol, ekstrak etanol bebas klorofil, fraksi II, III, IV, V, VI, dan vitamin E berturut-turut 1140,86; 2542,87; 5167,28; 85,49; 2830,69; 266,30; 66,14; dan 909,77. Hasil Spektra UV-Visibel dan IR menunjukkan kemungkinan senyawa yang terkandung dalam isolat A adalah cinnamic acid dan pada isolat B1 adalah quercitrin 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RS Pharmacy and materia medica 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/3408/ 
787 0 |n K100050121 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/3408/  |z Connect to this object online