Daya Pragmatik Di Balik Pernyataan Pejabat Kpk Vs Polri

Penelitian ini memiliki dua tujuan: (1) Mendeskripsikan bentuk tuturan yang mengandung daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK vs Polri, (2) Mendeskripsikan efek psikologis dari tuturan yang mengandung daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK vs Polri. Jenis penelitian ini termasuk penelitian...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: PRASETYO, ADITYA (Author), , Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum (Author)
Format: Book
Published: 2015.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini memiliki dua tujuan: (1) Mendeskripsikan bentuk tuturan yang mengandung daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK vs Polri, (2) Mendeskripsikan efek psikologis dari tuturan yang mengandung daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK vs Polri. Jenis penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Subjek dari penelitian ini yaitu pernyataan pejabat KPK vs Polri. Obyek penelitian adalah tuturan yang mengandung daya pragmatik dan efek psikologis dari tuturan yang mengandung daya pragmatik pernyataan pejabat KPK vs Polri. Data yang dikumpulkan untuk penelitian ini adalah tuturan pragmatik pejabat KPK vs Polri. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah teknik simak bebas libat cakap, rekam, catat, dan kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah: Daya pragmatik di balik pernyataan pejabat KPK vs Polri direalisasikan melalui tindak tutur representatif, direktif, dan komisif. (1) Daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK vs Polri terdiri dari 8 jenis, daya pragmatik dalam pernyataan pejabat KPK: (a) menegaskan, (b) menuntut, (c) membela, (d) memengaruhi, (e) menyindir, (f) mengkritik, (g) mengancam, dan (h) menantang. Sedangkan, daya pragmatik dalam pernyataan pejabat Polri: (a) menegaskan, (b) membela, (c) memengaruhi, dan (d) mengancam. (2) Efek psikologis yang timbul dari pernyataan pejabat KPK vs Polri yang mengandung daya pragmatik terdapat 4 jenis, efek psikologis yang timbul akibat pernyataan pejabat KPK: (a) melawan, (b) terpengaruh, dan (c) introspeksi diri. Sedangkan, efek psikologis yang timbul dari pernyataan pejabat Polri: (a) melawan, (b) amarah, dan (c) terpengaruh.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/34903/1/Naskah%20Publikasi.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/4/HALAMAN%20DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/5/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/9/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/12/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/15/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/16/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/17/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/22/Lampiran.pdf
https://eprints.ums.ac.id/34903/25/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf