PENANAMAN NILAI-NILAI AGAMA ISLAM MELALUI METODE BERMAIN (Studi Kasus TKIT Az Zahra Sragen Tahun Ajaran 2008/2009)

• Main Author: NURHAYATI, ATIEK FITRI (Author)
• Format: Book
• Published: 2009.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online

Summary

Masa kanak-kanak merupakan masa persiapan, latihan dan pembiasaan. Pada usia kanak-kanak fungsi bermain mempunyai pengaruh yang besar sekali terhadap perkembangan anak. Melalui bermain anak akan senang dengan berbagai mata pelajaran, khususnya agama Islam. Dengan anak merasa senang akan memudahkan bagi guru untuk menanamkan nilai-nilai agama Islam kepada anak didiknya. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana penanaman nilai-nilai agama Islam melalui metode bermain dan apa faktor pendukung dan penghambat dalam penanaman nilai-nilai agama Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penanaman nilai-nilai agama Islam melalui metode bermain di TKIT Az Zahra Sragen. Sedangkan manfaat penelitian yaitu: dapat digunakan sebagai rujukan dalam proses kegiatan belajar mengajar, dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam rangka meningkatkan pendidikan anak-anak di Taman Kanak-kanak, khususnya dalam mengembangkan pembelajaran agama Islam melalui bermain, dan dijadikan pembanding bagi penelitian sejenis. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (Field Research). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Pengumpulan Data. dalam pengumpulan data penulis menggunakan metode: a). Observasi Parsitipatoris, adalah penulis terlibat dalam proses belajar mengajar di kelas. b). Interview, metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang pelaksanaan penanaman nilai-nilai agama Islam melalui metode bermain. c). Dokumentasi, metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang sejarah berdirinya TKIT Az-Zahra, struktur organisasi, keadaan guru dan keadaan peserta didik. 2. Analisis data, untuk menganalisis data penulis menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman nilai-nilai aqidah dilakukan dengan permainan Si Misterius dan Ular menggigit ekor, nilai-nilai ibadah dengan permainan Si Jahil dan Lingkaran Sholat, dan nilai-nilai akhlak melalui permainan kalimat berantai, lingkaran pintu neraka, dan menyebarkan salam. Sedangkan nilai-nilai Qiro'ati, Hafalan surat pendek, do'a harian, hadist dan siroh nabawiyah menggunakan metode hafalan, privat, cerita dan kuis. Faktor pendukungnya adalah 1) adanya buku komunikasi, 2) pembiasaan adab-adab harian nilai-nilai agama Islam seperti: menutup aurat, dan makan dengan tangan kanan, 3) adanya pertemuan dengan wali murid. Faktor penghambat yaitu: 1) ada anak yang kurang bersemangat untuk sekolah, 2) kurangnya persiapan ustadzah, 3) keterbatasan waktu, 4) orangtua tidak menjadikan rumah untuk menerapkan pendidikan yang telah diterima di sekolah, 5) tempat yang kurang memadai, 6) pemahaman orangtua tentang ilmu agama kurang. Melalui metode pembelajaran yang diterapkan di TKIT Az-Zahra Sragen, anak mampu mengamalkan do'a sehari-hari, bisa melaksanakan shalat dan dzikir, mampu membaca iqro', mengetahui sejarah Nabi, mampu mengamalkan adab-adab harian seperti makan, tidur dan hafal hadis serta surat-surat pendek di rumah dan di sekolah dan melalui bermain anak merasa senang karena mereka bisa belajar sambil bermain. Permainan-permainan yang diterapkan di TKIT Az-Zahra Sragen terdapat beberapa permainan yang bermakna negatif, seperti permainan si jahil dan lingkaran pintu neraka. Kedua permainan tersebut mempunyai makna kurang baik.

Item Description

https://eprints.ums.ac.id/3537/1/G000050025.pdf
https://eprints.ums.ac.id/3537/2/G000050025.pdf