Pengujian Karakteristik Panel Surya Berdasarkan Intensitas Tenaga Surya
Berbagai kajian dan penelitian dilakukan untuk mengolah energi matahari yang berlimpah luas di dunia, terlebih di Indonesia yang merupakan Negara yang dilalui garis khatulistiwa. Sekarang ini penggunaan solar sel mulai dikembangkan sebagai salah satu alternative sumber pembangkit energi listrik. Par...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2015.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Berbagai kajian dan penelitian dilakukan untuk mengolah energi matahari yang berlimpah luas di dunia, terlebih di Indonesia yang merupakan Negara yang dilalui garis khatulistiwa. Sekarang ini penggunaan solar sel mulai dikembangkan sebagai salah satu alternative sumber pembangkit energi listrik. Para peneliti mencari cara untuk meningkatkan efisiensi penggunaan solar sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik panel sel surya berdasarkan intensitas tenaga surya, dan menganalisa kinerja panel sel surya serta mengetahui efisiensi penggunaan sel surya. Pada efisiensi penggunaan sel surya metode yang dilakukan adalah memanfaatkan sel surya sebagai pembangkit listrik terbarukan yang digunakan untuk mengetahui arus dan tegangan yang dihasilkan oleh setiap panel sel surya yang diujikan. Cara pengamatan yang dilakukan adalah pengambilan data terkait variasi intensitas cahaya yang sedang terjadi pada kondisi intensitas cahaya yang sama, suhu yang sama dan tekanan angin yang sama. Penelitian ini menggunakan 3 buah panel sel surya dengan kapasitas daya yang sama yaitu 100Wp dan merk yang berbeda. Dengan peralatan yang digunakan untuk pengukuran ini antara lain: luxmeter, digunakan untuk mengukur intensitas cahaya. Anemometer, digunakan untuk mengukur kecepatan angin. Thermometer, digunakan untuk mengukur suhu. Multimeter, digunakan untuk mengukur arus dan tegangan Hasil penelitian menunjukkan bahwa. pada saat kondisi intensitas 1007 lux maka tegangan yang dihasilkan oleh panel sel surya 1, 2, dan 3 adalah 16,5V, 18V, dan 19V. Arus yang dihasilkan oleh panel sel surya 1, 2, dan 3 pada kondisi intensitas 1007 lux adalah 5,3A, 5,8A dan 6,1A dari ketiga merk panel sel surya yang berbeda dengan daya yang sama dapat diketahui bahwa panel sel surya 3 dengan merk shinyoku lebih baik dari pada kedua panel sel surya yang dibandingkan. Pada saat intensitas rendah yaitu 312 lux dapat diketahui tegangan dari panel sel surya 1, 2, dan 3 adalah 20V, 17V, dan 18V, dan untuk arus yang dihasilkan ketiga panel sel surya yang berbeda dengan intensitas rendah yaitu 312 lux adalah 5,3A, 5,8A, dan 6,1A, dapat diketahui bahwa panel sel surya 3 dengan merk visicom lebih baik dari pada kedua panel sel surya yang dibandingkan. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/36754/22/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/26/HALAMAN%20DEPAN%20clear.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/6/4%20.%20BAB%20I.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/7/5.%20BAB%20II.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/8/6.%20BAB%20III.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/10/7.%20BAB%20IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/11/8.%20BAB%20V.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/12/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/20/10.%20LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/36754/21/1.%20SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI%20KARYA%20ILMIAH.pdf |