Hukum Zakat Korporasi (Studi Keputusan Fatwa Majelis Ulama Indonesia ‎‎(MUI) tentang Hukum Zakat Korporasi)‎

Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan bahwa perusahaan ‎yang telah memenuhi syarat wajib zakat, wajib mengeluarkan zakat, baik sebagai ‎syakhṣiyyah iʻtibāriyyah ataupun sebagai pengganti (wakil) dari pemegang saham. ‎Berdasarkan fatwa tersebut tentunya tidak bisa lepas dari sifat yang rel...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Kustina, Prapti (Author), , M. Muhtarom, SH., MH (Author), , Drs. Syarafuddin, M. Ag (Author)
Format: Book
Published: 2015.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_36942
042 |a dc 
100 1 0 |a Kustina, Prapti  |e author 
700 1 0 |a , M. Muhtarom, SH., MH  |e author 
700 1 0 |a , Drs. Syarafuddin, M. Ag  |e author 
245 0 0 |a Hukum Zakat Korporasi (Studi Keputusan Fatwa Majelis Ulama Indonesia ‎‎(MUI) tentang Hukum Zakat Korporasi)‎ 
260 |c 2015. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/3/HALAMAN%20DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/5/BAB%20I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/7/BAB%20II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/8/BAB%20III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/10/BAB%20IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/12/BAB%20V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/14/BAB%20VI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/15/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/17/LAMPIRAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/36942/18/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf 
520 |a Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan bahwa perusahaan ‎yang telah memenuhi syarat wajib zakat, wajib mengeluarkan zakat, baik sebagai ‎syakhṣiyyah iʻtibāriyyah ataupun sebagai pengganti (wakil) dari pemegang saham. ‎Berdasarkan fatwa tersebut tentunya tidak bisa lepas dari sifat yang relatif dan ‎tentatif menyangkut permasalahan agama. Walaupun fatwa dapat menjawab ‎permasalahan keagamaan baik dalam bidang ekonomi maupun yang lainnya yang ‎dilakukan dengan cara analisis masalah, namun demikian fatwa tersebut erat ‎kaitannya dengan ijtihad. Fatwa dalam kiatannya dengan hasil ijtihad tentu ‎menuai metodologi dalam mekanisme perumusannya. Fatwa tidak akan terlepas ‎dari bahasan mengenai masalah ijtihad dengan segala perangkatnya. ‎ Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menganalisis metode ‎istimbat hukum dalam fatwa MUI tentang zakat korporasi serta pertimbangan ‎MUI dalam mengeluarkan fatwa tersebut. Secara teoritis manfaat penelitian dapat ‎sebagai khazanah Ilmu pengetahuan dan pengembangan ilmu agama dan secara ‎praktis, diharapkan dapat memberikan masukan kepada masyarakat dan pengusaha ‎tentang pentingnya zakat perusahaan bagi masyarakat.‎ Berdasarkan masalah yang dikemukakan di atas, jenis penelitian ini ‎adalah penelitian pustaka (library research). Sebagai penelitian kualitatif maka ‎sifat penelitian ini adalah deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ‎adalah dokumentasi dan pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan ‎filosofis-ushul fikih.‎ Hasil penelitian menunjukan bahwa metode (istinbāṭ) hukum mengenai ‎kewajiban zakat korporasi, MUI menggunakan metode taʻlīlī sebagai cara dalam ‎mengeluarkan hukum berdasarkan dalil-dalil naqli (al-Qur'an dan Sunnah), yakni ‎metode yang berusaha menemukan 'illat (alasan) dari pensyariatannya suatu ‎hukum bahwa ketentuan-ketentuan yang diturunkan Allah untuk mengatur ‎perilaku manusia dan hikmah yang ingin dicapainya. 'Illat yang digunakan adalah ‎‎'illat al-tasyrī'. 'Illat al-Tasyrī' 'illat hukum itu sendiri yang berubah, sesuai ‎dengan perkembangan pemahaman terhadap dalil naṣṣ yang menjadi landasannya. ‎MUI juga menggunakan pendekatan istiṣlāḥī yang dapat dilihat dari kewajiban ‎zakat perusahaan yang terdapat unsur kemashlahatan yang ingin dicapai di ‎dalamnya.‎ Dasar pertimbagan penetapan wajibnya zakat bagi perusahaan yang ‎dikeluarkan oleh MUI sehingga mewajibkan zakat perusahaan terbagi menjadi tiga ‎macam, yaitu: Pertama, Landasan Aspek Kemashlahatan; Kedua, landasan ‎peraturan pada peraturan perundang-undangan dan; Ketiga, landasan sebagai ‎khazanah pemikiran Islam kontemporer.‎ 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a Hukum Ekonomi Islam 
690 |a BP Bahaism. Theosophy, etc 
690 |a K Law (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/36942/ 
787 0 |n I000090012 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/36942/  |z Connect to this object online