Kenakalan Remaja Ditinjau Dari Konsep Diri Dan Jenis Kelamin
Konsep diri dan jenis kelamin merupakan dua diantara banyak faktor yang berkaitan dengan kenakalan remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan kenakalan remaja, mengetahui perbedaan antara kenakalan remaja ditinjau dari jenis kelamin, mengetahui ting...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2015-03.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Konsep diri dan jenis kelamin merupakan dua diantara banyak faktor yang berkaitan dengan kenakalan remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan kenakalan remaja, mengetahui perbedaan antara kenakalan remaja ditinjau dari jenis kelamin, mengetahui tingkatan konsep diri, Mengetahui tingkatan kenakalan remaja Hipotesis dalam penelitian ini adalah Ada hubungan negatif antara konsep diri dengan kenakalan remaja, ada perbedaan kenakalan remaja ditinjau dari jenis kelamin. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswai kelas kelas XI SMA Negeri 1 Gemolong, SMA Muhammadiyah 2 Gemolong, SMA Negeri 1 Sumberlawang yang terdiri dari satu kelas tiap-tiap sekolahannya yaitu kelas XI IPA 1, XI IPA 1, dan XI IPA 2 yang berjumlah 115 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan software SPSS (Statistical Product and Service Solution) 15 for Windows Program, melalui teknik korelasi product moment pearson, komparasi Uji-t. Penelitian ini menggunakan skala konsep diri dan skala kenakalan remaja. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar -0,250 dengan p value = 0,007 < 0,01 yang berarti ada hubungan negative yang sangat signifikan antara konsep diri dengan kenakalan remaja. Dan hasil dari analisis t test diperoleh nilai Z sebesar -5,042 dengan p value = 0,000 (p < 0,01) yang berarti ada perbedaan yang sangat signifikan pada kenakalan remaja ditinjau dari jenis kelamin, artinya laki-laki memiliki tingkat kenakalan remaja yang lebih tinggi dari pada perempuan. Berdasarkan hasil analisis diketahui variabel konsep diri mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 83,92 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 70 yang berarti konsep diri subjek penelitian tergolong tinggi. Variabel kenakalan remaja mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 46,56 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 70 |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/37624/1/03.%20Halaman%20Depan.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/2/04.%20BAB%20I.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/3/05.%20BAB%20II.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/4/06.%20BAB%20III.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/5/07.%20BAB%20IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/10/08.%20BAB%20V.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/12/09.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/15/10.%20LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/19/02.%20Naskah%20Publikasi.pdf https://eprints.ums.ac.id/37624/22/01.%20Surat%20Pernyatan%20Publikasi%20Karya%20Ilmiah.pdf |