Hubungan Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (VO2 max) Dengan Tingkat Stres pada Mahasantri Putra Pondok Pesantren Internasional Kh Masmansur Universitas Muhammadiyah Surakarta

Latar Belakang: Masyarakat modern dewasa ini memiliki masalah kesehatan yang lebih meningkat dari sebelumnya. Kesehatan terdiri dari fisik, mental dan sosial. Sehingga timbul pertanyaan bagaimana hubungan antar elemen kesehatan tersebut. Sehingga dari hubungan tersebut apa solusi yang tepat untuk me...

Полное описание

Сохранить в:
Библиографические подробности
Главные авторы: Mulyaddin, Achmad (Автор), , Maskun Pudjianto, SMPh., S.Pd., M.Kes (Автор), , Dwi Kurniawati, SST.FT, M.Kes (Автор)
Формат:
Опубликовано: 2015.
Предметы:
Online-ссылка:Connect to this object online
Метки: Добавить метку
Нет меток, Требуется 1-ая метка записи!
Описание
Итог:Latar Belakang: Masyarakat modern dewasa ini memiliki masalah kesehatan yang lebih meningkat dari sebelumnya. Kesehatan terdiri dari fisik, mental dan sosial. Sehingga timbul pertanyaan bagaimana hubungan antar elemen kesehatan tersebut. Sehingga dari hubungan tersebut apa solusi yang tepat untuk menyelesaikanya. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui Hubungan Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max) dengan Tingkat Stres Pada Mahasantri Putra Pondok Pesantren KH Masmansur Universitas Muhammadiyah Surakarta.. Manfaat Penelitian: Dapat mengetahui Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max), Tingkat Stres, dan Hubungan Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max) dengan Tingkat Stres Pada Mahasantri Putra Pesma KH masmansur Universitas Muhammadiyah Surakarta. Metode Penelitian: Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah observasional dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel secara Simple Random Sampling dengan kriteria insklusi dan eksklusi. Pengukuran Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max) Menggunakan Multistage Fitnes Test (MFT), dan pengukuran Tingkat Stres Menggunakan Instrumen Depression Anxiety Stress Scale (DASS 42). Analisis statistik menggunakan Chi-Square dengan degree of confident sebesar 95%. Hasil Penelitian: Analisis statistik didapatkan Tidak ada Hubungan yang signifikan antara Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max) dengan Tingkat Stres (p= 0,199 < 0,05), dengan nilai Contingency Coefficient sebesar 0.304 atau kekuatan hubungannya termasuk rendah. Kesimpulan: Dengan Menggunakan Metode Penelitian crossecctional disimpukan bahwa Tidak ada Hubungan yang signifikan antara Tingkat Ketahanan Kardiorespirasi (Vo2max) dengan Tingkat Stres Pada Mahasantri Putra Pondok Pesantren KH Masmansur Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Примечание:https://eprints.ums.ac.id/38545/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/4/HALAMAN%20DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/5/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/6/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/7/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/15/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/16/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/17/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/24/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38545/27/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf