Pengaruh Penguluran Otot Hamstring terhadap Peningkatan Aktifitas Fungsional pada Lansia Penderita Osteoarthritis Knee di Panti Wreda Darma Bhakti Surakarta

TUJUAN: Pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penguluran otot hamstring terhadap peningkatan aktivitas fungsional pada penderita ostheoarthritis. LATAR BELAKANG: Pada penderita osteoarthritis knee diketahui bahwa terdapat pemendekan otot hamstring. Hal ini disebabkan oleh kurangnya ak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Anwar, Taufiq (Author), , Totok Budi Santoso , S.Fis , MPH (Author), , Agus Widodo, S.Fis, M.Kes (Author)
Format: Book
Published: 2015.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:TUJUAN: Pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penguluran otot hamstring terhadap peningkatan aktivitas fungsional pada penderita ostheoarthritis. LATAR BELAKANG: Pada penderita osteoarthritis knee diketahui bahwa terdapat pemendekan otot hamstring. Hal ini disebabkan oleh kurangnya aktifitas yang menuntut otot hamstring untuk mengulur secara maksimal. SUBYEK: Sebanyak 23 responden terdiri dari 7 laki-laki dan 16 perempuan di Panti Wreda Darma Bhakti Surakarta bersedia untuk menjadi subyek penelitian. METODOLOGI PENELITIAN: Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Exsperiment atau eksperimen semu adalah suatu penelitian dengan melakukan kegiatan percobaan (exsperimen) yang bertujuan untuk mengetahui gejala atau pengaruh yang timbul, sebagai akibat dari adanya perlakuan tertentu atau eksperimen tersebut . Dalam Penelitian ini penulis menggunakan metode dengan pre test dan post tes with control grup design. ANALISA:Uji beda mean pada kelompok perlakuan digunakan uji Wilcoxon Test dan Untuk mengetahui pengaruh digunakan uji non parametrik Mann - Whitney Test. HASIL: Data yang diperoleh tidak berdistribusi normal, uji statistik menggunakan uji Wilcoxon untuk beda mean aktivitas fungsional pretest dan posttest pada kelompok kontrol dan uji Mann Whitney mengetahui pengaruh penguluran otot hamstring terhadap peningkatan aktivitas fungsional pada penderita ostheoarthritis pada lansia, diperoleh nilai p: 0,008 atau nilai p < 0,05 sehingga Ha diterima yang berarti ada pengaruh pemberian terapi stretching hamstring terhadap peninngkatan aktifitas fungsional pada penderita OA. KESIMPULAN: Dapat disimpulkan bhwa ada perbedaan pengaruh penguluran hamstring terhadap peningkatan aktifitas fungsional.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/38621/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/2/HALAMAN%20DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/3/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/4/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/5/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/6/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/7/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/10/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/9/PERNYATAAN%20PUBLIKASI%20KARYA%20ILMIAH.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38621/11/FULL%20TEXT.pdf