Perilaku Konsumtif Dalam Membeli Produk Fashion Pada Mahasiswa Putri Di Surakarta

Perilaku konsumtif adalah perilaku dalam membeli suatu barang yang berlebihan tanpa memikirikan terlebih dulu kebutuhan dan kegunaannya. Perilaku konsumtif merupakan perilaku individu dalam membeli barang yang mengutamakan keinginannya untuk membeli suatu barang. Munculnya perkembangan mode yang sem...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Witri Hidayah, Rizika (Author)
Format: Book
Published: 2015-10-31.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Perilaku konsumtif adalah perilaku dalam membeli suatu barang yang berlebihan tanpa memikirikan terlebih dulu kebutuhan dan kegunaannya. Perilaku konsumtif merupakan perilaku individu dalam membeli barang yang mengutamakan keinginannya untuk membeli suatu barang. Munculnya perkembangan mode yang semakin pesat membuat seseorang tertarik untuk membeli produk-produk baru. Selain itu, harga terjangkau dengan kualitas yang sesuai membuat seseorang tertarik membeli produk tersebut. Aspek-aspek perilaku konsumtif yaitu aspek pembelian impulisif, aspek pembelian tidak rasional, dan aspek pembelian berlebihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika psikologis perilaku konsumtif dalam membeli produk fashion pada mahasiswa putri di Surakarta. Informan penelitian ini adalah Mahasiswa berjenis kelamin perempuan yang masih aktif dalam menempuh S-1. berumur 18-23 tahun, suka berbelanja. termasuk kategori perilaku konsumtif, dan tinggal di dormitory atau subjek pernah tinggal dikost ±3,5 tahun. Metode pengambilan subjek penelitian menggunakan purposive sampling, sedangkan pengambilan data menggunakan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian yang didapat, seluruh subjek menunjukkan perilaku konsumtif saat melihat produk fashion yang bagus didepan matanya. Perilaku konsumtif tersebut terjadi diawali oleh faktor yang mempengaruhi gaya belanja subjek yaitu faktor lingkungan, faktor internal, dan perkembangan mode. Subjek membeli bukan karena kebutuhan melainkan keinginannya, dan subjek cenderung sering melakukan pembelian secara tiba-tiba. Subjek tidak memikirkan apakah barang-barang dirumah atau dikost masih berfungsi, mudah tergiur atau tertarik denga produk fashion yang orang lain pakai, tidak dapat mengontrol diri, dan membeli karena ingin mengikuti trend. Subjek membeli produk bukan yang diutamakan. Perilaku yang tidak disadari itu membuat subjek cenderung menjadi konsumtif dalam berbelanja. Dampak atau akibat yang dirasakan subjek yaitu boros. Dikatakan boros karena subjek menghabiskan uang untuk membeli sesuatu yang bukan diprioritaskan.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/38744/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/4/HALAMAN%20DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/5/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/6/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/7/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/10/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/11/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/12/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/13/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/38744/14/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf