Dinamika Perkembangan Industri Manufaktur Di Amerika Serikattahun 1998- 2012
Amerika Serikat sebagai negara adidaya, memiliki sektor manufaktur sebagai penyumbang yang cukup besar dalam perekonomiannya yakni sekitar 11% dari total GDP Amerika Serikat. Saat ini, banyak yang beranggapan perekonomian Amerika Serikat mulai banyak terjadi penurunan. Penelitian terhadap industri m...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2014.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Amerika Serikat sebagai negara adidaya, memiliki sektor manufaktur sebagai penyumbang yang cukup besar dalam perekonomiannya yakni sekitar 11% dari total GDP Amerika Serikat. Saat ini, banyak yang beranggapan perekonomian Amerika Serikat mulai banyak terjadi penurunan. Penelitian terhadap industri manufaktur di Amerika Serikat dilakukan dengan tujuan: mengetahui tingkat perkembangan industri manufaktur di Amerika Serikat dan mengetahui pola industri manufaktur di Amerika Serikat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Jenis industri manufaktur yang diteliti adalah industri manufaktur makanan, industri manufaktur kayu, dan industri manufaktur baja utama. Tujuan pertama dijawab dengan telaah pustaka kemudian untuk tujuan kedua menggunakan pendekatan kuantitatif analitis. Penelitian ini memfokuskan 50 negara bagian di Amerika Serikat sebagai unit analisis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat perkembangan industri manufaktur di Amerika Serikat sangat rendah dan cenderung mengalami penurunan. Hal ini dapat dilihat dari tiga indikator yang digunakan (1) jumlah industri manufaktur, (2) tenaga kerja, dan (3) nilai tambah. Jumlah industri manufaktur pertumbuhannya cenderung rendah bahkan sering minus, tertinggi hanya sebesar 7% pada tahun 2003. Tenaga Kerja juga mengalami pertumbuhan hampir selalu negatif kecuali pada tahun 2011 dan 2012 pertumbuhan tidak lebih dari 1,5%. Nilai tambah cenderung mengalami peningkatan namun bukan menjadi patokan akan bergairahnya perekonomian karena hal tersebut justru menunjukkan terjadinya inovasi dari sektor teknologi dalam kegiatan produksi sektor manufaktur. Pola konsentrasi industri manufaktur di Amerika Serikat menunjukkan bahwa tingkat konsentrasi sedang, dengan nilai koefisien gini rata- rata sebesar 0,44. Adapun negara bagian dengan konsentrasi manufaktur yang cukup tinggi berada pada negara bagian yang dekat dengan laut seperti California, Texas, Florida, North Carolina dan beberapa negara bagian membentuk area sabuk manufaktur dari Wisconsin, Illinois, Indiana, Michigan, Ohio, Pennsylvania, New York, dan Massachusetts. Beberapa negara bagian yang konsentrasi sedang dan rendah cenderung berada pada bagian tengah dan negara bagian yang tidak terfokus pada pengembangan industri manufaktur seperti Alaska dan Hawaii. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/40027/1/2.%20NASKAH%20PUBLIKASI.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/2/3.%20HALAMAN%20DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/3/4.%20BAB%20I.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/4/5.%20BAB%20II.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/5/6.%20BAB%20III.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/6/7.%20BAB%20IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/7/8.%20BAB%20V.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/8/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/10/10.%20LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/40027/20/1.%20SURAT%20PERNYATAAN.pdf |