Prarancangan Pabrik Butil Akrilat Dari Asam Akrilat Dan Butanol Kapasitas 40.000 Ton Per Tahun

Butil Akrilat merupakan bahan baku yang digunakan dalam pembuatan polimer, varnish, adhesive, dan tekstil. Pabrik butil akrilat dari asam akrilat dan butanol didirikan karena kebutuhan akan bahan tersebut semakin meningkat dari tahun ke tahun. Pabrik butil akrilat dirancang untuk memenuhi kebutuhan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Yetty Iwanti, Rendra (Author), , Eni Budiyati, S.T, M.Eng (Author), , Tri Widayatno,S.T., MS.c., Ph.D (Author)
Format: Book
Published: 2016.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Butil Akrilat merupakan bahan baku yang digunakan dalam pembuatan polimer, varnish, adhesive, dan tekstil. Pabrik butil akrilat dari asam akrilat dan butanol didirikan karena kebutuhan akan bahan tersebut semakin meningkat dari tahun ke tahun. Pabrik butil akrilat dirancang untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan tidak menutup kemungkinan untuk diekspor. Pabrik butil akrilat ini dirancang dengan kapasitas 40.000 ton/tahun yang beroperasi selama 330 hari per tahun. Proses pembuatan butil akrilat ini menggunakan proses esterifikasi fase cair dengan perbandingan mol asam akrilat dan butanol = 1:1,043. Reaksi bersifat eksotermis, irreversible dan dijalankan dalam reaktor Continuous Stirred Tank Reaktor (CSTR), fase cair - cair, serta kondisi operasi dijaga isothermal (85oC) dan tekanan 1 atm. Pabrik termasuk pabrik dengan resiko rendah karena berlangsung pada kondisi atmosferis. Pabrik Butil Akrilat berkapasitas 40.000 ton/tahun ini membutuhkan bahan baku asam akrilat sebanyak 2.954,0201 kg/jam, butanol sebanyak 3.197,3484 kg/jam dan katalis amberlyst-15 sebanyak 60,7463 kg. Utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air sebesar 3.907 kg/jam yang diperoleh dari air waduk Krenceng, penyediaan saturated steam sebesar 4.204 kg/jam yang diperoleh dari boiler dengan bahan bakar fuel oil sebesar 130 liter/jam, kebutuhan udara tekan sebesar 50 m3 per jam, kebutuhan listrik diperoleh dari PLN dan dua generator sebesar 500 kW sebagai cadangan, bahan bakar sebanyak 216 liter/jam. Pabrik ini direncanakan akan didirikan di kawasan industri Cilegon, Banten dengan luas tanah 50.000 m2 dan jumlah karyawan 101 orang. Dari analisis ekonomi, pabrik Butil akrilat ini diperoleh hasil Percent Return On Investment (ROI) sebelum pajak sebesar 36,17% dan setelah pajak sebesar 25,32%. Pay Out Time (POT) sebelum pajak sebesar 2,65 tahun sedangkan setelah pajak sebesar 3,73 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 43,08% kapasitas, dan Shut Down Point (SDP) sebesar 23,49% kapasitas. Discounted Cash Flow (DCF) sebesar 46,4%. Berdasarkan data-data di atas maka pabrik Butil Akrilat dari asam akrilat dan butanol ini cukup layak untuk didirikan dan menguntungkan. Kata kunci : butil akrilat, esterifikasi, CSTR
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/42045/22/NASPUB%20REV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/12/COVER.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/23/Halaman%20depan1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/1/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/2/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/4/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/5/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/7/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/9/BAB%20VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/10/BAB%20VII.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/13/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/17/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/42045/20/keaslian%20karya%20ilmiah%20rere.pdf