ANALISIS POSTUR DAN GERAKAN KERJA DENGAN MEMPERGUNAKAN METODE OCCUPATIONAL REPETITIVE ACTION (OCRA)(Studi Kasus : CV. HARAPAN BARU SURAKARTA)

CV.HARAPAN BARU merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri penerbitan dan percetakan, khususnya buku Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk SD-SMA maupun buku materi. Di CV.HARAPAN BARU terdapat beberapa aktivitas pemindahan material yang dilakukan secara manual oleh tenaga manusia. Aktivitas-akt...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PRASETYO, EKO ARIF (Author)
Format: Book
Published: 2010.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:CV.HARAPAN BARU merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri penerbitan dan percetakan, khususnya buku Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk SD-SMA maupun buku materi. Di CV.HARAPAN BARU terdapat beberapa aktivitas pemindahan material yang dilakukan secara manual oleh tenaga manusia. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan secara manual tersebut berpotensi menimbulkan kecelakaan akibat kerja. Terdapat beberapa metode untuk menganalisa postur kerja diantaranya adalah Metode OCcupational Repetitive Actions atau Occhipinti Colombini Risk Assessment (OCRA) telah digunakan untuk menilai faktor risiko yang menyebabkan Upper Extremity Musculo Skeletal Disorder (UEMSD), yaitu gangguan pada bahu, siku, pergelangan tangan, lengan, dan jari dari gerakan-gerakan repetitif. Hasil indeks OCRA, maka nilai indeks OCRAuntuk tangan kanan diperoleh sebesar 1,69 berada pada paparan nilai indeks antara 1,6 - 2,2 (area kuning ke hijau), artinya dengan faktor-faktor yang ada didalamnya, pekerjaan beresiko rendah menyebabkan timbulnya gejala cidera sistem tulang dan otot tubuh bagian atas (Upper Extremities WMSDs) akan tetapi dapat diabaikan sedangkan hasil indeks OCRA, sedangkan nilai indeks OCRAuntuk tangan kiri diperoleh sebesar 1,41 berada pada paparan nilai indeks ≤ 1,5 (area hijau atau tidak berbahaya sama sekali), artinya kondisi pekerjaan aman bagi pekerja. Jadi tidak perlu adanya perbaikan. Dari hasil perhitungan Indeks OCRA kondisi tempat kerja yang ada saat ini sesuai dengan dimensi tubuh pekerja, sehingga postur kerja yang dilakukan aman bagi pekerja. Kata Kunci: Analisis Gerakan dan Postur Kerja, OCRA (Occupational repetitive Action.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/7797/1/D600040063.pdf
https://eprints.ums.ac.id/7797/2/D600040063.pdf