HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITY DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA KARYAWAN
Pada suatu perusahaan tentunya ada karyawan yang begitu rajin dan tekun dalam bekerja, selalu berusaha mencapai prestasi yang lebih baik, dan tidak mudah puas dengan hasil yang telah dicapai, sementara ada pula yang sudah merasa puas dengan prestasi yang sedang-sedang saja dan tidak terdorong atau t...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoums_9215 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Jaya, Wirahadi |e author |
245 | 0 | 0 | |a HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN ADVERSITY DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA KARYAWAN |
260 | |c 2010. | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/9215/2/F100030110.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/9215/1/F100030110.pdf | ||
520 | |a Pada suatu perusahaan tentunya ada karyawan yang begitu rajin dan tekun dalam bekerja, selalu berusaha mencapai prestasi yang lebih baik, dan tidak mudah puas dengan hasil yang telah dicapai, sementara ada pula yang sudah merasa puas dengan prestasi yang sedang-sedang saja dan tidak terdorong atau termotivasi untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi. Bahkan ada juga karyawan yang terlihat asal-asalan saja dalam bekerja, mudah putus asa, dan menganggap tugas yang diterima sebagai beban. Salah satu faktor atau variabel yang diasumsikan mempengaruhi motivasi berprestasi yaitu kecerdasan adversity. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan adversity dengan motivasi berprestasi. Hipotesis yang diajukan: Ada hubungan positif antara kecerdasan adversity dengan motivasi berprestasi. Subjek penelitian 62 karyawan Orchid Hotel & Restaurant. Alat ukur penelitian menggunakan skala kecerdasan adversity dan skala motivasi berprestasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data diketahui korelasi (r) sebesar 0,469; p = 0,000 (p < 0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kecerdasan adversity dengan motivasi berprestasi. Semakin tinggi kecerdasan adversity maka semakin tinggi pula motivasi berprestasi. Sumbangan efektif kecerdasan adversity terhadap motivasi berprestasi sebesar 22% yang berati masih terdapat 78% variabel lain yang dapat mempengaruhi motivasi berprestasi selain kecerdasan adversity. Melalui perhitungan kategorisasi diketahui rerata empirik motivasi berprestasi sebesar 105,887 dan rerata hipotetik sebesar 102,5, hal ini menunjukkan motivasi berprestasi pada subjek penelitian tergolong sedang. Adapun nilai rerata empirik kecerdasan adversity sebesar 74,677 dan rerata hipotetik sebesar 75 yang berarti kecerdasan adversity subjek penelitian tergolong sedang.. Kondisi sedang ini berimplikasi bahwa subjek penelitian perlu meningkatkan lagi motivasi berprestasi dan kecerdasan adversity yang dimiliki Adapun kesimpulan penelitian menyatakan ada hubungan positif antara kecerdasan adversity dengan motivasi berprestasi. Semakin tinggi kecerdasan adversity maka akan semakin tinggi pula motivasi berprestasi. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a HD Industries. Land use. Labor | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n https://eprints.ums.ac.id/9215/ | |
787 | 0 | |n F100030110 | |
856 | \ | \ | |u https://eprints.ums.ac.id/9215/ |z Connect to this object online |