ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. N DENGAN THYPOID ABDOMINALIS DIBANGSAL FLAMBOYAN RSUD SUKOHARJO

Typhoid merupakan penyakit infeksi yang di sebabkan oleh Salmonella typhosa atau Salmonella typhi A, B, atau C. Penyakit ini mempunyai tanda-tanda khas berupa perjalanan yang cepat yang berlangsung kurang lebih 3 minggu di sertai dengan gejala-gejala demam, nyeri perut, pembesaran limpa dan erupsi k...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PRAJA, DEKKY PUTU SATRIA (Author)
Format: Book
Published: 2010.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_9355
042 |a dc 
100 1 0 |a PRAJA, DEKKY PUTU SATRIA   |e author 
245 0 0 |a ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. N DENGAN THYPOID ABDOMINALIS DIBANGSAL FLAMBOYAN RSUD SUKOHARJO 
260 |c 2010. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9355/2/J200070009.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9355/1/J200070009.pdf 
520 |a Typhoid merupakan penyakit infeksi yang di sebabkan oleh Salmonella typhosa atau Salmonella typhi A, B, atau C. Penyakit ini mempunyai tanda-tanda khas berupa perjalanan yang cepat yang berlangsung kurang lebih 3 minggu di sertai dengan gejala-gejala demam, nyeri perut, pembesaran limpa dan erupsi kulit. Penyakit ini termasuk dalam penyakit daerah tropis, dan penyakit ini sangat sering di jumpai di Asia termasuk di Indonesia. Tyfus adalah penyakit infeksi akut yang biasanya terdapat pada saluran cerna dan gejala demam lebih dari stau minggu dan terdapat gangguan kesadaran. Pemeriksaan yang dapat dilakukan pada antara lain pemeriksaan darah tepi, pemeriksaan serologi, pemeriksaan biakan salmonella dan pemeriksaan radiologi. Metode pengkajian yang digunakan adalah secara outoanamnesa dan alloanamnesa. Setelah dilakukan asuhan keperawatan pada An. N, ditemukan beberapa diagnosa keperawatan, antara lain : hipertermi berhubungan dengan infeksi kuman salmonella typhosa, nyeri abdomen berbubungan dengan proses inflamasi akibat infeksi gastrointestinal, perubahan nutrisi kurang dari keibutuhan tubuh berhubungan dengan malabsorbsi nutrient,status hipermetabolik, intake yang tidak adekuat,mual,muntah., dan intoleran aktifitas berhubungan dengan kelemahan fisik. Dari diganosa keperawatan yang telah ditemukan, penulis melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan intervensi yang telah ditetapkan dengan kriteria waktu 5 x 24 jam untuk diagnosa I,II,III,IV. Dari kriteria waktu tersebut, adapun diagnosa yang dapat teratasi sebagian, yaitu diagnosa II, III dan IV. 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RT Nursing 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/9355/ 
787 0 |n J200070009 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/9355/  |z Connect to this object online