PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PENYAKIT MENULAR SEKSUAL TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMAN 8 SURAKARTA

Fenomena Penyakit Menular Sexual (PMS) di Indonesia meningkat pada tahun 2008 menjadi 809 remaja terinfeksi PMS dan sebagian besar adalah wanita dengan kecenderungan meningkat setiap tahunnya, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pendidikan kesehatan dengan perubahan pengetah...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: FATMAWATI, ADITIA (Author)
Format: Book
Published: 2010.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_9485
042 |a dc 
100 1 0 |a FATMAWATI, ADITIA  |e author 
245 0 0 |a PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PENYAKIT MENULAR SEKSUAL TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SMAN 8 SURAKARTA 
260 |c 2010. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9485/1/J210060070.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9485/2/J210060070.pdf 
520 |a Fenomena Penyakit Menular Sexual (PMS) di Indonesia meningkat pada tahun 2008 menjadi 809 remaja terinfeksi PMS dan sebagian besar adalah wanita dengan kecenderungan meningkat setiap tahunnya, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pendidikan kesehatan dengan perubahan pengetahuan dan sikap tentang penyakit menular seksual pada siswa SMAN 8 Surakarta. Penelitian ini menggunakan Jenis penelitian Quasi Eksperiment dengan rancangan pretest and posttest dengan control group design. Populasi pada penelitian ini semua siswa kelas 2 SMAN 8 Surakarta sebanyak 323 siswa, dengan sampel 76 siswa yaitu terdiri dari 38 orang kelompok eksperimen dan 38 orang kelompok kontrol. Pengambilan sampling menggunakan metode cluster random sampling. Analisis statistic menggunakan uji T dengan nilai kepercayaaan α = 0,05. Adapun hasil uji t - test terhadap hasil survai dengan menggunakan kuesioner menunjukkan ada perbedaan pengetahuan dan sikap siswa SMAN 8 Surakarta terhadap masalah PMS dimana pengetahuan pada kelompok kontrol mengalami sedikit peningkatan pencapaian nilai yaitu mean 10,94 pada saat pre test meningkat menjadi 11,13 pada saat post test. Sementara kelompok eksperimen juga mengalami peningkatan pengetahuan dengan pencapaian nilai post test dari mean 10,52 pada saat pre test dan 12,05 pada post test. Dan pada nilai sikap untuk kelompok kontrol mengalami sedikit peningkatan nilai rata - rata yakni 39,44 pada saat pre test menjadi 39,88 pada saat post tes. Sedangkan kelompok eksperimen juga mengalami peningkatan nilai rata - rata yakni 42,41 pada saat pre test dan 44,21 pada saat post test. Hasil dari uji Independen T -tes dengan nilai signifikansi 0,000 dan 0,044 sehingga menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan sikap siswa tentang penyakit menular seksual antara sebelum dan sesudah diberikan intervensi pendidikan kesehatan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol pada siswa SMAN 8 Surakarta. 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a R Medicine (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/9485/ 
787 0 |n J210060070 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/9485/  |z Connect to this object online