PENGARUH WAKTU TAHAN SINTERING (EKSOTERM) TERHADAP KEAUSAN DAN KEKERASAN KAMPAS NON ASBES DENGAN PENGIKAT RESIN POLYESTER

Kampas rem merupakan salah satu komponen kendaraan bermotor yang berfungsi untuk memperlambat dan atau menghentikan laju kendaraan khususnya kendaraan darat. Saat kendaraan berkecepatan tinggi kampas rem memiliki peranan yang sangat penting, bahkan keselamatan jiwa pengendara tergantung pada kualita...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SYAHPUTRA, EDY (Author)
Format: Book
Published: 2010.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_9714
042 |a dc 
100 1 0 |a  SYAHPUTRA, EDY  |e author 
245 0 0 |a PENGARUH WAKTU TAHAN SINTERING (EKSOTERM) TERHADAP KEAUSAN DAN KEKERASAN KAMPAS NON ASBES DENGAN PENGIKAT RESIN POLYESTER 
260 |c 2010. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9714/4/D200050006.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/9714/1/D200050006.pdf 
520 |a Kampas rem merupakan salah satu komponen kendaraan bermotor yang berfungsi untuk memperlambat dan atau menghentikan laju kendaraan khususnya kendaraan darat. Saat kendaraan berkecepatan tinggi kampas rem memiliki peranan yang sangat penting, bahkan keselamatan jiwa pengendara tergantung pada kualitas dari kampas rem tersebut. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah serbuk aluminium, serbuk karbon, serat kelapa dan resin polyester dengan katalis sebagai pengikat. Pembuatan kampas rem dipress dengan beban 2 ton kemudian dilakukan 3 variasi waktu tahan sintering pada proses kompaksi selama 10, 7,5 dan 5 menit, lalu di oven selama 30 menit dengan temperature 180 °C. Pengujian yang dilakukan meliputi uji keausan ogoshi dan uji kekerasan Brinell. Dari data hasil penelitian uji keausan diperoleh keausan yang paling tinggi yaitu pada waktu tahan sintering (eksoterm) 10 menit dengan nilai keausan 0,00000103 mm/kg2 dan nilai keausan terendah yaitu pada waktu tahan sintering (eksoterm) 5 menit dengan nilai sebesar 0,00000054 mm/kg2. Sementara dari hasil penelitian uji kekerasan didapatkan kekerasan tertinggi yaitu pada waktu tahan sintering (eksoterm) 10 menit dengan nilai kekerasan sebesar 19,90 HB dan nilai kekerasan terendah yaitu pada waktu tahan sintering (eksoterm) 5 menit dangan nilai 17,31 HB. 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TJ Mechanical engineering and machinery 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/9714/ 
787 0 |n D200050006 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/9714/  |z Connect to this object online