ANALISIS PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS SAHAM DAN RETURN SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2005-2009)

Stock split merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh emiten untuk meningkatkan jumlah saham yang beredar. Stock split menjadi perdebatan bagi teori keuangan, karena tidak konsistenan antara teori dan prakteknya. Secara teori, stock split tidak akan menambah nilai perusahaan secara ekonomis. Se...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: IRAWATI, IDA (Author)
Format: Book
Published: 2010.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Stock split merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh emiten untuk meningkatkan jumlah saham yang beredar. Stock split menjadi perdebatan bagi teori keuangan, karena tidak konsistenan antara teori dan prakteknya. Secara teori, stock split tidak akan menambah nilai perusahaan secara ekonomis. Sementara dalam prakteknya, beberapa penalitian empiris menunjukan bahwa pasar cenderung bereaksi pada pengumuman stock split. Penelitian ini bertujuan untuk mencari bukti empiris perbedaan likuiditas saham dan abnormal return saham sebelum dan sesudah pengumuman stock split. Penelitian ini adalah event studiy atau studi peristiwa empiris yang menggunakan data-data sekunder dari bursa Efek Indonesia. populasi dalam peneliyyian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang diambil sebanyak 16 perusahaan yang mengeluarkan pengumuman stock split periode 2004-2008, Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data yang dibutuhkan adalah volume saham yang diperdagangkan, jumlah saham yang beredar, harga saham harian, dan Indeks Harga Saham Gabungan. Data tersebut digunakan untukmenghitung Trading Volume Aktivity (TVA). data yang diperoleh kemudian di uji dengan uju beda rata-rata dua sampel berhubungan (Paired sampel t-test) karena sebaran data normal. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) tidak terdapat perbedaan trading volume activity antara sebelum dan sesudah pengumuman stock split. Hasil uji t yang menunjukan thitung (0,872) kurang dari ttabel (2,131). nilai rata-rata TVA sebelum pengumuman stock split (0.00197) hanya sedikit berbeda dari pada rata-rata TVA,sesudah pengumuman stock splirt (0.00168). (2) Terdapat perbedaan abnormal return saham antara sebelum dan sesudah pengumuman stock split. Hasil uji t yang menunjukan thitung (2.653) lebih besar dari ttabel(2.145).Nilai rata-rata abnormal return saham sesudah pengumuman stock split (-0.00681) ternyata lebih rendah dari pada abnormal return saham sebelum pengumuman stock split (0.00957).
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/9936/1/B200060186.pdf
https://eprints.ums.ac.id/9936/4/B200060186.pdf