PENERAPAN PEMBELAJARAN STEAM MENGGUNAKAN MEDIA BERBASIS LOOSE PARTS UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK
Abstrak: Penerapan pendekatan STEAM di PAUD dapat berperan untuk menstimulus perkembangan anak usia dini diantaranya kreativitas. Meskipun populer, STEAM belum banyak diimplementasikan di PAUD karena dipandang sebagai pendekatan yang memerlukan biaya tinggi. Pandangan ini perlu diubah agar semakin b...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
Jurnal STKIP Muhammadiyah Kuningan,
2023-08-29.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Abstrak: Penerapan pendekatan STEAM di PAUD dapat berperan untuk menstimulus perkembangan anak usia dini diantaranya kreativitas. Meskipun populer, STEAM belum banyak diimplementasikan di PAUD karena dipandang sebagai pendekatan yang memerlukan biaya tinggi. Pandangan ini perlu diubah agar semakin banyak sekolah yang dapat menerapkan STEAM dengan biaya yang lebih efisien sehingga guru memiliki kesempatan lebih baik dalam menstimulus kreativitas anak. Salah satu alternatifnya adalah penggunaan media pembelajaran berbasis loose parts. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi perbedaan kreativitas anak pada kelas menggunakan metode penugasan dengan kelas yang menerapkan STEAM berbasis loose parts. Quasi Eksperimen Non-equivalent Control Group Design adalah metode penelitian yang digunakan dengan subjek penelitian anak usia 5-6 tahun kelompok B dengan kelas kontrol sebanyak 15 siswa dan kelas eksperimen sebanyak 16 siswa untuk menstimulasi kreativitas mereka ketika belajar dengan menggunakan metode STEAM berbasis Loose Parts. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi, dan pedoman wawancara. Data dianalisis dengan melakukan uji N-gain dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas anak pada kelas kontrol berkembang pada kriteria rendah dan kelas eksperimen pada kriteria tinggi. Selain itu, terdapat perbedaan peningkatan yang signifikan antara kreativitas anak pada kelas yang menerapkan STEAM berbasis loose parts dibanding kelas yang menggunakan metode penugasan. ----- Abstract: The application of the STEAM approach in PAUD can play a role in stimulating early childhood development including creativity. Despite its popularity, STEAM has not been widely implemented in PAUD because it is seen as a high-cost approach. This view needs to be changed so that more and more schools can implement STEAM with a more efficient cost so that teachers have a better chance of stimulating children's creativity. One alternative is the use of loose part-based learning media. Therefore, the purpose of this study was to identify differences in children's creativity in classes using the assignment method with classes that apply loose part-based STEAM. Quasi Experiment Non-equivalent Control Group Design is the research method used with research subjects of children aged 5-6 years in group B with a control class of 15 students and an experimental class of 16 students to stimulate their creativity when learning using the Loose Parts-based STEAM method. The research instruments used were observation sheets and interview guidelines. Data were analyzed by performing the N-gain test and t test. The results showed that the creativity of children in the control class developed at low criteria and the experimental class at high criteria. In addition, there is a significant difference in the increase in children's creativity in classes that apply loose part- based STEAM compared to classes that use the assignment method. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/100109/2/TA_ART_PAUD_1904332.pdf |