IMPLEMENTASI METODE DIGITAL STORYTELLING DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA ASING: SEBUAH TINJAUAN PUSTAKA
Penggunaan teknologi dalam dunia pendidikan menjadi hal yang benefisial untuk membangun komunikasi antara guru, siswa, serta menjad sumber belajar secara lebih efektif. Terlebih, implementasi teknologi dalam pengajaran bahasa dinilai dapat meningkatkan softskill siswa. Digital storytelling merupakan...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
Universitas Pendidikan Ganesha,
2023-12.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penggunaan teknologi dalam dunia pendidikan menjadi hal yang benefisial untuk membangun komunikasi antara guru, siswa, serta menjad sumber belajar secara lebih efektif. Terlebih, implementasi teknologi dalam pengajaran bahasa dinilai dapat meningkatkan softskill siswa. Digital storytelling merupakan salah satu contoh penggunaan teknologi dalam pembelajaran bahasa dimana beberapa bukti empiris yang ada menunjukkan bahwa metode ini efektif diterapkan pada pembelajaran keterampilan menulis bahasa asing, serta dapat meningkatkan partisipasi siswa di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan kendala dari implementasi metode digital storytelling pada pembelajaran menulis bahasa asing. Penelitian ini merupakan kajian pustaka yang dilakukan dengan meninjau artikel penelitian yang didapatkan dari basis data Semantic Scholar, ResearchGate, dan Google Scholar. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa penerapan digital storytelling pada pembelajaran menulis bahasa asing berpotensi meningkatkan keterampilan menulis pada beberapa aspek seperti peningkatan perbendaharaan kosa kata, peningkatan kemampuan mengorganisir ide, dan meminimalisir kesalahan ejaan serta tata bahasa. Akan tetapi, terdapat beberapa kendala yang muncul dari implementasi metode ini, antara lain adalah keterbatasan perangkat baik di lingkungan sekolah maupun di rumah siswa, keterbatasan atau tidak memadainya akses internet, serta minimnya kemampuan peserta didik itu sendiri. The use of technology in education is beneficial for building communication between teachers, students, and learning resources more effectively. Moreover, the implementation of technology in language teaching is considered to be able to improve students' soft skills. Digital storytelling is an example of the use of technology in language learning, existing empirical evidence shows that digital storytelling is effectively applied to learning foreign language writing skills and increases student participation in class. This study aims to identify the potential and constraints of implementing digital storytelling in learning to write a foreign language. This research is a literature review conducted by reviewing research articles obtained from the Semantic Scholar, ResearchGate, and Google Scholar databases. The results of the review show that the application of digital storytelling in learning to write a foreign language has the potential to improve writing skills in several aspects such as increasing vocabulary, increasing ability to organize ideas, and minimizing spelling and grammar errors. However, there are several obstacles that arise from the implementation of this method, including limited devices both in the school environment and students' homes, limited or poor internet access, and the lack of ability of the students themselves. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/100296/1/Jurnal%2BPRASI%2BRossa%2BSaniya%2B%26%2BRosita%20%281%29%20%281%29.pdf |