PEMIKIRAN DIALEKTIKA GEORG WILHELM FRIEDRICH HEGEL

Penelitian karya ilmiah (skripsi) ini berjudul "Pemikiran Dialektika Georg Wilhelm Friedrich Hegel" yang bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai pemikiran Hegel tentang dialektika sebagai pola dalam menjelaskan filsafatnya yang berdasarkan pada Roh Absolut. Permasalahan utama yang penulis...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rushadi, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-06-30.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_100752
042 |a dc 
100 1 0 |a Rushadi, -  |e author 
245 0 0 |a PEMIKIRAN DIALEKTIKA GEORG WILHELM FRIEDRICH HEGEL 
260 |c 2010-06-30. 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/2/s_sej_053968_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/1/s_sej_053968_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/5/s_sej_053968_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/3/s_sej_053968_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/4/s_sej_053968_chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/4/s_sej_053968_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/100752/2/s_sej_053968_bibliography.pdf 
520 |a Penelitian karya ilmiah (skripsi) ini berjudul "Pemikiran Dialektika Georg Wilhelm Friedrich Hegel" yang bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai pemikiran Hegel tentang dialektika sebagai pola dalam menjelaskan filsafatnya yang berdasarkan pada Roh Absolut. Permasalahan utama yang penulis kaji dalam skripsi ini adalah sistem dialektika Hegel yang terdiri dari logika, filsafat Alam, dan filsafat Roh yang merupakan proses atau tahapan dalam pencapaian kepada Roh Absolut. Untuk dapat menjawab permasalah tersebut, penulis menggunakan metode historis. Metode historis merupakan proses yang dilakukan oleh penulis dengan cara melalui beberapa tahap yang terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Penulis melakukan hueristik dengan mencari berbagai sumber yang relevan, baik dari buku maupun internet. Kemudian sumber-sumber tersebut penulis kritik dengan analisis sumber dan diberikan interpretasi oleh penulis. Setelah itu penulis menuliskan hasil kajian penulis pada tahap historiografi. Hasil kajian penulis menunjukkan bahwa esensi dialektika Hegel lebih berpola dual (dua tahap). Tahapan tersebut dikemukakan Hegel bahwa pada setiap tesis sudah terdapat antitesis yang kemudian dari keduanya bersintesis yang sintesis itu sendiri kemudian menjadi sebuah tesis baru yang juga memiliki antitesis, begitu seterusnya hingga sampai pada Roh Absolut. Selanjutnya pada proses pencapaian Roh Absolut terdapat pola triad (tiga tahap), yaitu tahap logika, filsafat Alam, dan filsafat Roh. Logika adalah tesis yang merupakan tahapan metafisika yang mempelajari hakekat Roh Absolut pada dirinya sendiri. Filsafat Alam adalah antitesis yang merupakan tahapan untuk mempelajari Roh Absolut yang sudah mengalienasikan diri dalam Alam. Sedangkan filsafat Roh merupakan sintesis yang mempelajari Roh Absolut yang mengenali dirinya kembali. Dialektika Hegel, banyak menimbulkan pengaruh pada dunia filsafat. Ada yang memujanya dengan menjadikan dialektika Hegel sebagai pijakan, namun ada pula yang mengecamnya. Di antara filsuf tersebut adalah Karl Marx, seorang tokoh yang memuja Hegel dan juga sekaligus berseberang-pikir dengannya. Marx menggunakan sistem dialektika Hegel untuk menyusun teori kelasnya dengan cara mengubahnya menjadi materialisme dialektis. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/100752/ 
787 0 |n httpl://repositery.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/100752  |z Link Metadata