PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA AMAT PELAJARAN MENGGAMBARKAN KONSTRUKSI TANGGA (Studi Kasus Siswa Kelas XI SMKN 2 Garut)

• Main Author: Mutiara Masyithah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-06-27.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/101091/1/s_tb_0809152_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/101091/2/s_tb_0809152_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/101091/3/s_tb_0809152_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/101091/4/s_tb_0809152_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/101091/5/s_tb_0809152_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/101091/6/s_tb_0809152_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/101091/7/s_tb_0809152_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General); NA Architecture; T Technology (General)

Penelitian model pembelajaran yang dilakukan di SMK Negeri 2 Garut terhadap siswa kelas XI Jurusan Teknik Gambar Bangunan ini dilatar belakangi oleh keadaan siswa yang secara umum mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas gambar di kelas praktikum dikarenakan kurangnya pemahaman siswa terhadap jobsheet yang mereka kerjakan. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam melakukan kajian ini adalah metode eksperimen. Artinya penelitian ini terfokus pada perbandingan tingkat pemahaman siswa terhadap gambar dasar konstruksi tangga besi/baja pada Mata Pelajaran Menggambar Konstruksi Tangga dengan proses pembelajaran Group Investigation ataupun dengan proses pembelajaran Konvensional.Proses kegiatan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran yang berbeda pada masing-masing kelas, kemudian setelah proses pembelajaran Mata Pelajaran Menggambar Konstruksi Tangga dan Railling Besi/Baja berakhir siswa diberikan tes tertulis untuk mengukur daya ingat serta tingkat pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Berdasarkan hasil penelitian pada kelas eksperimen terbukti bahwa penerapan model pembelajaran Group Investigation mampu melakukan peningkatan rata-rata kelas sebesar 4.16%, dari nilai rata-rata awal 80 menjadi 85. Berbeda dengan kelas kontrol, dengan penerapan model pembelajaran konvensional nilai rata-rata kelas tidak mengalami perubahan meskipun nilai siswa secara individu cukup mengalami peningkatan, yaitu nilai rata-rata 80. Peningkatan nilai rata-rata tersebut membuktikan pula adanya peningkatan pemahaman siswa terhadap materi gambar konstruksi tangga besi/baja dimana dari pemahaman tersebut siswa mampu mengerjakan job sheet dengan hasil yang lebih baik. Akan tetapi besaran peningkatan ini tidak terlalu menunjukan keberhasilan penerapan model pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan.Bentuk pembelajaran yang bersifat aktif dimana siswa lebih banyak bertindak untuk mendapatkan informasi terutama secara berkelompok yang bertujuan untuk meningkatkan penguasaan / pemahaman materi belajar mampu meningkatkan kualitas gambar serta nilai siswa pada kelas praktikum bila dibandingkan dengan siswa hanya mendengarkan serta mencatat materi pelajaran yang guru sampaikan di dalam kelas dimana siswa pada akhirnya seringkali kesulitan dalam mengerjakan tugas. Kata kunci : model pembelajaran Group Investigation, penelitian eksperimen.