IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALLY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMASANGAN DAN PENGUJIAN INSTALASI PEMIPAAN PADA BANGUNAN BERTINGKAT

Sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa, sehingga persentase siswa yang mencapai kriteria tuntas belajar pada mata pelajaran memasang instalasi bangunan bertingkat dapat meningkat maka perlu diupayakan suatu metode penelitian yang mampu menuntaskan permasalahan tersebut. Pada penelitian ini d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Casrudin, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-07-17.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa, sehingga persentase siswa yang mencapai kriteria tuntas belajar pada mata pelajaran memasang instalasi bangunan bertingkat dapat meningkat maka perlu diupayakan suatu metode penelitian yang mampu menuntaskan permasalahan tersebut. Pada penelitian ini dipergunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tujuan yang utama dari penelitian ini adalah mencoba melihat berbagai kemungkinan upaya peningkatan ranah kognitif, afektif dan psikomotor pada peserta didik kelas XI Elektro 1 SMKN 2 Arga Makmur pada mata pelajaran Memasang Instalasi Bangunan Bertingkat (MIPB2) melalui penerapan model pembelajaran team assisted individually. Riset ini berlangsung pada semester I tahun pelajaran 2011/2012, dilakukan dengan tiga siklus. Proses pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran team assisted individually dilaksanakan dengan tahapan (1) pembagian dengan komposisi siswa yang heterogen (team) (2) pemberian materi dasar (3) mengerjakan test unit dalam kelompok dengan langkah-langkah yang ditentukan guru (belajar kelompok) (4) mengerjakan test fakta sebagai penilaian individu. Dari hasil penelitian tindakan yang dilakukan dengan menerapkan model team assisted individually pada mata pelajaran MIPB2 ditemukan bahwa hasil belajar siswa yang berpedoman pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) di SMKN 2 Arga Makmur mengalami rata-rata peningkatan jumlah siswa yang memenuhi nilai diatas KKM, dari siklus pertama sampai siklus ke tiga sebesar 18,42%. Selain itu aktivitas kegiatan belajar mengajar yang berlangsung dari setiap siklus yang diterapkan melalui metode pembelajaran team assisted individually dinilai baik terlihat dari aktivitas guru yang pada siklus awal dikategorikan sedang, mampu mencapai kategori baik pada siklus ketiga. Selain itu aktivitas siswa juga mampu mencapai kategori sangat baik di siklus ketiga yang pada awal siklusnya hanya dikategorikan cukup. Kata kunci : model, team assisted individualy
Item Description:http://repository.upi.edu/101936/1/s_te_0707069_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/101936/2/s_te_0707069_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/101936/3/s_te_0707069_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/101936/4/s_te_0707069_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/101936/5/s_te_0707069_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/101936/6/s_te_0707069_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/101936/7/s_te_0707069_bibliography.pdf