ANALISIS PENGARUH PEMBEBANAN PERALATAN PROTEKSITERHADAP PERUBAHAN KINERJA BATERAI 110 V DC DI GARDU INDUK PAN ASIA 150 KV PT. PLN (PERSERO)

• Main Author: Muhammad Anlika Harfian, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2023-08-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/102129/1/S_TE_1902854_Title.pdf; http://repository.upi.edu/102129/2/S_TE_1902854_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/102129/3/S_TE_1902854_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/102129/4/S_TE_1902854_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/102129/5/S_TE_1902854_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/102129/6/S_TE_1902854_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/102129/7/S_TE_1902854_Appendix.pdf
• Keywords: T Technology (General); TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering

Sistem Baterai 110 V DC gardu induk berfungsi sebagai back-up dan standby dalam menyalurkan sumber DC pada sistem dan peralatan proteksi ketika terjadi gangguan pada sistem supply DC. Di Gardu Induk Pan Asia 150 kV, kondisi baterai 110 V DC pasca pemeliharaan equalizing jumlah sel baterai aktif sebanyak 83 yang asalnya normal 84 sel, sehingga harus menaikkan rating tiap sel baterai ke rerata 1,44 Volt/sel. Pada penelitian ini akan dilakukan analisis perubahan kinerja baterai dengan parameter tegangan sel, berat jenis (specific gravity), dan volume elektrolit sel baterai akibat arus pembebanan yang sebagian besar digunakan untuk peralatan proteksi. Dengan menerapkan pengolahan data statistika regresi pada Ms Excel. Hasil observasi lapangan menunjukkan besar beban DC baterai berada pada kisaran 4,68-6.04 A. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan arus pembebanan terhadap tegangan sel optimal dengan model matematis regresi logaritmik Y=-0,026 ln(X)+1,3631 dengan Y yaitu Tegangan Sel dan X yaitu Arus Pembebanan dibagi jumlah sel. Berbeda halnya dengan hubungan matematis arus pembebanan terhadap berat jenis elektrolit paling optimal dengan regresi polinomial Y=-1,5318x^2 + 0,1761x + 1,1864, dengan Y yaitu Berat Jenis (Specific Gravity) Elektrolit dan X yaitu Arus Pembebanan dibagi jumlah sel. Kemudian hubungan matematis arus pembebanan terhadap volume elektrolit paling optimal dengan metode regresi polinomial Y=-11958x^2+ 1379,4x + 3096, dengan Y yaitu Volume Elektrolit dan X yaitu Arus Pembebanan dibagi dengan jumlah sel. Dari hasil uji koefisien determinasi bahwa besar pengaruh arus pembebanan terhadap tegangan sel signifikan sebesar 57,57%, sedangkan terhadap berat jenis dan volume elektrolit tidak signifikan yaitu sebesar 14,35% dan 13,04%. The 110 V DC battery system in the main substation functions as a backup and standby to supply DC power to the system and protection equipment during disturbances in the DC supply. In the Pan Asia 150 kV Main Substation, after equalizing the maintenance of the 110 V DC battery, the rating of each battery cell was increased to an average of 1.44 Volt per cell. This research aims to analyze the changes in battery performance based on parameters such as (Y) for cell voltage, specific gravity, and electrolyte volume (all divided by number of cells), due to the (X) loading current, which is mostly used for protection equipment. By applying statistical data processing regression using Ms Excel, this research utilizes a quantitative research method with a descriptive and comparative approach. The field observation results show that the DC battery load ranges from 4.68 to 6.04 A. The research findings indicate that the relationship between the loading current and the cell voltage follows a logarithmic regression model Y=-0,026 ln(X)+1,3631. The relationship between the loading current and the specific gravity of the electrolyte follows a polynomial regression Y=-1,5318x2 + 0,1761x + 1,1864, between the loading current and the electrolyte volume follows a polynomial regression Y=-11958x2+ 1379,4x + 3096. The coefficient of determination test results indicate that the influence of the loading current on the cell voltage is significant, accounting for 57.57%, while the influence on specific gravity and electrolyte volume is not significant, accounting for 14.35% and 13.04%, respectively.