PERAN ANAK DALAM KONSTRUKSI SOSIAL BUDAYA SUKU BATAK : Studi Analisis Deskriptif pada Masyarakat Suku Batak Perantauan di Kota Bandung

• Main Author: Deasy Gita Amelia Siallagan, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2023-08-29.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/102187/1/S_SOS_1904894_Title.pdf; http://repository.upi.edu/102187/2/S_SOS_1904894_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/102187/3/S_SOS_1904894_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/102187/4/S_SOS_1904894_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/102187/5/S_SOS_1904894_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/102187/6/S_SOS_1904894_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/102187/7/S_SOS_1904894_Appendix.pdf
• Keywords: H Social Sciences (General); L Education (General)

Abstrak Konstruksi sosial terhadap peran anak pada masyarakat Batak diharapkan dapat membawa keselarasan dalam keluarga dan kelompok sosial. Peran-peran yang disematkan pada anak kini mengalami pergeseran akibat ketidaksesuaian pemahaman anak mengenai nilai budaya Batak sehingga anak enggan mengikuti konstruksi tradisional. Tetapi budaya tetap menjaga konstruksi peran tersebut tetap eksis sehingga ada peran-peran yang harus diemban. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis konstruksi sosial terhadap peran anak dalam keluarga suku Batak perantauan, menganalisis peran-peran anak dalam keluarga suku Batak, dan mengidentifikasi faktor apa saja yang melatarbelakangi konstruksi tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Konstruksi Sosial oleh Peter L. Berger dan Thomas Luckmann. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terjadi konstruksi sosial yang berbeda di masyarakat Batak perantauan mengenai peran anak dalam keluarga; (2) peran dan nilai anak dibedakan berdasarkan jenis kelamin dan urutan lahir serta pendidikan tinggi dan pasangan hidup yang memiliki standar harapan dalam kelompok; (3) konstruksi sosial tersebut dilatarbelakangi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Rekomendasi pada penelitian ini ialah masyarakat Batak perantauan perlu mempertahankan konstruksi tradisional dengan cara menguatkan internalisasi nilai budaya dalam keluarga. Abstract Social construction of the role of children in Batak society is expected to bring harmony within families and social groups. The roles assigned to children are now experiencing a shift due to the incompatibility of children's understanding of Batak cultural values so that children are reluctant to follow traditional constructions. But culture keeps the role construction alive so that there are roles that must be carried out. The purpose of this research is to analyze the social construction of the role of children in overseas Batak families, to analyze the roles of children in Batak families, and to identify the factors underlying this construction. This study uses the theory of Social Construction by Peter L. Berger and Thomas Luckmann. This research uses a qualitative approach with a descriptive analysis study method. Data collection techniques using observation techniques, interviews, and documentation. The results of the study show that (1) there is a different social construction in the overseas Batak community regarding the role of children in the family; (2) the roles and values of children are differentiated based on sex and birth order as well as higher education and spouses who have standard expectations in the group; (3) the social construction is backgrounded by internal factors and external factors. The recommendation in this study is that overseas Batak people need to maintain traditional constructions by strengthening the internalization of cultural values within the family.