TRADISI DAN PENSAKRALAN:Upacara Seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 1980-2005

Skripsi ini berjudul TRADISI DAN PENSAKRALAN: Upacara Seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 1980-2005. Adapun masalah yang diangkat dalam skripsi ini adalah: Bagaimanakah keberadaan upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 1980-2005?...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Annisa Nur H Kusumawardani, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-07-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Skripsi ini berjudul TRADISI DAN PENSAKRALAN: Upacara Seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 1980-2005. Adapun masalah yang diangkat dalam skripsi ini adalah: Bagaimanakah keberadaan upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 1980-2005? Untuk memfokuskan penelitian, penulis membuat tiga buah pertanyaan seperti berikut: (1) Bagaimanakah latar belakang upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kabupaten Garut?; (2)Bagaimanakah proses perkembangan pelaksanaan upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kabupaten Garut?; (3)Bagaimanakah sikap masyarakat Kabuyutan Ciburuy Kabupaten Garut dalam mempertahankan keberadaan upacara seba? Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode historis, yaitu meliputi pengumpulan sumber baik lisan maupun tulisan, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Untuk lebih memahami permasalahan yang dikaji, penelitian ini menggunakan beberapa konsep yang relevan melalui pendekatan ilmu sosial yang lain seperti ilmu Sosiologi dan ilmu Antropologi. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan teknik penelitian seperti, studi kepustakaan dan wawancara. Hal ini dilakukan karena terdapat sumber tertulis yang dapat digunakan untuk mengkaji permasalahan di atas, sedangkan teknik wawancara yang penulis lakukan untuk membandingkan apakah terdapat kesesuaian antara data yang terdapat di lapangan dengan sumber tertulis serta karena terbatasnya sumber tertulis untuk mengkaji permasalahan di atas. Upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut, berawal dari kepercayaan masyarakat Kabuyutan Ciburuy terhadap mitos dari para leluhur mereka. Upacara seba diartikan sebagai penyerahan diri dengan cara membersihkan rohani dan jasmani dan memohon ampunan serta petunjuk dari leluhur agar menemukan kehidupan yang damai dan diberkahi serta tidak keluar dari tetekon (aturan atau tradisi) yang sudah diwariskan sejak dahulu. Jika dilihat dari tata cara upacaranya, terdapat pula di dalamnya upaya untuk memperoleh kontak dengan para leluhur yakni dengan cara roh leluhur yang kemudian merasuki raga salah seorang peserta upacara dari keluarga kuncen. Di dalam upacara seba juga terdapat penghormatan terhadap benda-benda pusaka peninggalan Prabu Siliwangi dan Prabu Kiansantang. Selain itu, upacara seba juga mempunyai fungsi sosial, yaitu sebagai pengendali sosial dan sebagai wadah masyarakat untuk berinteraksi. Dalam perkembanganya upacara seba mengalami perubahan tempat pelaksanaan. Kelestarian suatu kebudayaan tradisional tentunya berada di tangan masyarakat pendukungnya dan menjadi tanggung jawab semua pihak. Termasuk pelestarian upacara seba merupakan tanggung jawab semua masyarakat dan pihak pemerintah setempat. Untuk itu diperlukan kesadaran yang lebih pada masyarakat pada khususnya untuk lebih memperhatikan upacara seba agar tetap bertahan. Serta dari pemerintah daerah setempat yang harus lebih giat lagi untuk membantu pelestarian yang telah dilakukan masyarakat dalam mempertahankan keberadaan upacara seba di Kabuyutan Ciburuy Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut.
Item Description:http://repository.upi.edu/102288/2/s_sej_054195_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/102288/1/s_sej_054195_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/102288/2/s_sej_054195_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/102288/3/s_sej_054195_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/102288/4/s_sej_054195_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/102288/4/s_sej_054195_bibliography.pdf