PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS HANDS-ON UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS X SMAN 15 BANDUNG
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunaan model pembelajaran berbasis hands-on, mengetahui pelaksanaan pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunaan model pembelajaran berbasis hands-on, dan mengetahui hasil menulis ka...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010-06-30.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunaan model pembelajaran berbasis hands-on, mengetahui pelaksanaan pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunaan model pembelajaran berbasis hands-on, dan mengetahui hasil menulis karangan deskripsi siswa setelah menggunakan model pembelajaran berbasis hands-on. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK). Metode penelitian ini digunakan untuk mendeskripsikan secara objektif permasalahan pembelajaran di kelas menyangku perbaikan, peningkatan, dan pengelolaan kelas secara terbuka serta dilakukan secara kolaboratif antara penulis, siswa, dan observer. Prosedur PTK dimulai dengan pendahuluan, perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, dan refleksi tindakan. Sumber data penelitian ini adalah hasil observasi aktivitas guru dan siswa selama pelaksanaan tindakan, hasil jurnal siswa, dan hasil karangan siswa. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis kualitatif, tetapi untuk hasil karangan siswa dibantu oleh analisis kuantitatif secara sederhana. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa kemampuan menulis karangan deskripsi dengan menggunakan model pembelajaran berbasis hands-on dalam setiap siklusnya mengalami peningkatan. Siswa yang memperoleh kategori sangat baik (SB) tidak terdapat pada siklus I, tetapi pada siklus II berjumlah 5 siswa (14%), kemudian meningkat pada siklus III menjadi 22 siswa (59%). Siswa yang memperoleh kategori baik (B) pada siklus I berjumlah 8 siswa (22%), pada siklus II menjadi 15 siswa (41%), dan pada siklus III menjadi 14 siswa (38%). Siswa yang memperoleh kategori cukup (C) pada siklus I berjumlah 14 (38%), pada siklus II menjadi 16 siswa (43%), dan pada siklus III berjumlah 1 siswa (3%). Siswa yang memperoleh kategori kurang (K) pada siklus I berjumlah 10 siswa (27%), pada siklus II menjadi 1 siswa (3%), dan pada siklus III tidak ada siswa yang mendapatkan kategori kurang (K). Siswa yang memperoleh kategori sangat kurang (SK) pada siklus I berjumlah 5 siswa (14%), dan pada siklus II dan siklus III tidak ada siswa yang mendapatkan kategori sangat kurang (SK). Berdasarkan hasil yang didapat pada penelitian ini, pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan menggunakan model pembelajaran berbasis hands-on dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan deskripsi siswa. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/102485/1/s_ind_0603695_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/102485/2/s_ind_0603695_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/102485/3/s_ind_0603695_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/102485/4/s_ind_0603695_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/102485/5/s_ind_0603695_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/102485/6/s_ind_0603695_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/102485/7/s_ind_0603695_bibliograpy.pdf |