PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI 3M (MENIRU-MENGOLAH-MENGEMBANGKAN) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS : PTK terhadap siswa kelas X SMAN 14 Bandung

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan yang menunjukkan masih rendahnya minat siswa dalam menulis cerpen. Berdasarkan observasi awal, diperoleh data sebanyak hampir 85% siswa kurang meminati menulis cerpen. Mereka lebih menyenangi pembelajaran drama dibandingkan dengan pembelajaran me...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rani Purwarani, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-08-12.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan yang menunjukkan masih rendahnya minat siswa dalam menulis cerpen. Berdasarkan observasi awal, diperoleh data sebanyak hampir 85% siswa kurang meminati menulis cerpen. Mereka lebih menyenangi pembelajaran drama dibandingkan dengan pembelajaran menulis cerpen. Pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan strategi 3M (Meniru-Mengolah-Mengembangkan) diharapkan dapat meningkatkan minat serta kemampuan siswa dalam menulis cerpen. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, dan hasil pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan strategi 3M (Meniru-Mengolah-Mengembangkan). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang berusaha mengkaji dan merefleksi suatu teknikpembelajaran dengan tujuan meningkatkan proses dan hasil pembelajaran di kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X-A SMAN 14 Bandung. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara, observasi, catatan lapangan, jurnal siswa, angket, dan cerpen yang dibuat oleh siswa. Adapun prosedur penelitiannya terdiri atas 3 tahap, yaitu: 1) perencanaan penelitian tindakan kelas; 2) pelaksanaan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 3 siklus yang mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan, dan observasi serta refleksi; 3) pembahasan data hasil penelitian. Hasil observasi awal diperoleh data bahwa 80% siswa memberikan komentar negatif terhadap pembelajaran menulis cerpen meskipun ada sebagian siswa yang menyenangi pembelajaran. Dalam hal penulisan cerpen, kesalahan yang dilakukan sebagian siswa adalah kesalahan pada ejaan penulisan, seperti penggunaan tanda baca, kesalahan membuat kalimat yang terkesan rancu dan tidak dipahami pembaca. Selain itu dalam unsur intrinsik kecenderungan siswa membuat alur yang kurang berurutan sehingga pembaca menjadi bingung dengan jalan ceritanya. Latar, tokoh, diksi, amanat masih belum seluruhnya tergambarkan secara jelas pada cerpen yang dibuat. Strategi 3M dapat membantu siswa untuk memunculkan inspirasi ketika menemukan kendala pada saat akan memulai menulis.
Item Description:http://repository.upi.edu/102908/6/s_ing_054028_chapter1%20%281%29.pdf
http://repository.upi.edu/102908/1/s_ing_05428_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/102908/2/s_ing_05428_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/102908/3/s_ing_05428_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/102908/4/s_ing_05428_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/102908/5/s_ing_05428_bibliography.pdf