HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA LABORATORIUM SCHOOL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Pentingnya motivasi bagi pencapain hasil belajar mendorong peneliti melakukan penelitian ini, untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan pengujian hipotesis karena penelitian ini berus...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2011-08-24.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Pentingnya motivasi bagi pencapain hasil belajar mendorong peneliti melakukan penelitian ini, untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan pengujian hipotesis karena penelitian ini berusaha menggambarkan hubungan,pandangan-pandangan serta proses yang sedang berlangsung, tanpa memberikan perlakuan atau memanipulasi perubahan khusus terhadap subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Laboratorium School Universitas Pendidikan Indonesia yang berjumlah 271 orang siswa. Teknik penarikan sempel yang digunakan adalah Non-Probability Sampling. Sampel yang diambil sebanyak 25% dari keseluruhan jumlah populasi penelitian. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket yang telah diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas kemudian dilakukan uji hipotesis menggunakan uji-t. Analisis uji hipotesis menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis tersebut, dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi siswa kelas X SMA Laboratorium School Universitas Pendidikan Indonesia. Hal ini terbukti dari hasil analisis uji hipotesis menggunakan uji-t , dimana nilai 11,04 > 1,667, maka Ho ditolak dan Ha di terima pada taraf kepercayaan 5% Selanjutnya hasil uji memperoleh nilai koefisien determinasi (R2) sebesar = 0,635. Hal ini menunjukkan bahwa besarnya pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar geografi yaitu sebesar 63,50%, sedangkan 36,50% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, misalnya lingkungan belajar, interaksi guru dan siswa, sarana dan prasarana belajar, tingkat intelegensi siswa, dan lain-lain yang perlu di perhatikan juga sebagai faktor pendukung dari proses belajar guna mendapat hasil belajar yang memuaskan. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/104591/1/s_geo_0705425_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/104591/2/s_geo_0705425_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/104591/3/s_geo_0705425_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/104591/4/s_geo_0705425_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/104591/5/s_geo_0705425_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/104591/6/s_geo_0705425_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/104591/7/s_geo_0705425_bibliography.pdf |