PENGARUH GROUTING TERHADAP STABILITAS BENDUNGAN

Kasus kegagalan bendungan yang disebabkan rembesan masih sering terjadi hal ini dapat menyebabkan terganggunya kestabilan bendungan. Pada beberapa kasus, kerusakan bendungan diperbaiki menggunakan grouting pada tubuh bendungan tetapi, disisi lain perbaikan ini dapat menimbulkan kerusakan lainnya yak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yuli Siti Sadiah, - (Author)
Format: Book
Published: 2023-08-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kasus kegagalan bendungan yang disebabkan rembesan masih sering terjadi hal ini dapat menyebabkan terganggunya kestabilan bendungan. Pada beberapa kasus, kerusakan bendungan diperbaiki menggunakan grouting pada tubuh bendungan tetapi, disisi lain perbaikan ini dapat menimbulkan kerusakan lainnya yakni, rekahan hidrolik. Sehingga, untuk melihat pengaruh grouting yang sesungguhnya dilakukan pemodelan grouting pada tubuh bendungan menggunakan Finite Element Method Plaxis 3D terhadap rembesan, stabilitas bendungan, dan potensi hydraulic fracture. Bendungan yang digunakan merupakan salah satu penelitian terdahulu yang ditulis oleh Priyanka Talukdar dan Arindam Dey, grouting divariasikan terhadap posisi dan jarak yaitu pada tengah, hulu, hilir bendungan dengan jarak 1 m,1.5 m, serta 2 m. Hasil pemodelan menunjukan pengurangan debit rembesan yang tidak terlalu berbeda jauh pada grouting dengan variasi posisi sedangkan, grouting dengan variasi jarak menunjukan pengurangan yang signifikan, grouting juga menyebabkan peningkatan deformasi pada tiga dari sembilan hasil pemodelan. Selain itu, nilai faktor keamanan mengalami peningkatan terlebih pada grouting tengah bendungan. Hasil lain yang didapatkan berupa, hampir keseluruhan hasil menunjukan peningkatan potensi hydraulic fracture dengan grouting posisi tengah bendungan menyebabkan peningkatan potensi hydraulic fracture yang cukup kecil diantara ketiga variasi grouting posisi lainnya. Sementara itu, pengurangan potensi hydraulic fracture dapat terjadi saat grouting berada di hulu bendungan meski tidak terlalu signifikan. Dan terakhir, peningkatan potensi hydraulic fracture pada grouting dengan jarak 1.5 m, serta 2 m lebih sedikit dibandingkan grouting dengan jarak 1 m kecuali, grouting pada hulu bendungan. : Cases of dam failure caused by seepage are still common, this can cause disruption the stability of the dam. In some cases, dam failure is repaired using grouting on body of dam but, on the other hand this repair can cause other damage, namely hydraulic fractures. So to see the actual effect of grouting, modeling grouting on body of dam is carried out using Finite Element Method Plaxis 3D on seepage, dam stability, and potential hydraulic fracture. The dam used is one of the previous studies written by Priyanka Talukdar and Arindam Dey, grouting varies in position and distance, in the middle, upstream, downstream of dam with a distance of 1 m, 1.5 m and 2 m. The modeling results show decrease seepage discharge were not too different for grouting with variations in position whereas, for grouting with variations in position distance show significant result, grouting also caused increased deformation in three of nine modeling results. In addition, the value of safety factor has increased, especially when grouting in the middle of dam. Other results were obtained in the form that almost all of the results showed an increase in potential hydraulic fracture with grouting in the middle position of dam causing a relatively small increase in potential hydraulic fracture among the three variations of grouting in other positions. Meanwhile, decrease of hydraulic fracturing potential can occur when the grouting is upstream, although not too significant. And lastly, increase of potential hydraulic fracture in grouting with a spacing 1.5 m, and 2 m is less than grouting with a spacing 1 m except for grouting upstream of dam.
Item Description:http://repository.upi.edu/105525/9/S_TS_1800147_Title.pdf
http://repository.upi.edu/105525/10/S_TS_1800147_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/105525/11/S_TS_1800147_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/105525/12/S_TS_1800147_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/105525/13/S_TS_1800147_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/105525/14/S_TS_1800147_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/105525/15/S_TS_1800147_Appendix.pdf