PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GENERIK SAINS DAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA SMA
Hasil studi pendahuluan di kelas X SMA swasta Garut, melalui observasi dan wawancara diperoleh temuan bahwa kemampuan generik sains siswa sebagai kemampuan berpikir dasar dalam mempelajari sains kurang terlatihkan dan prestasi belajar siswa untuk ranah kognitif ada di bawah nilai KKM. Prestasi belaj...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011-05-27.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Hasil studi pendahuluan di kelas X SMA swasta Garut, melalui observasi dan wawancara diperoleh temuan bahwa kemampuan generik sains siswa sebagai kemampuan berpikir dasar dalam mempelajari sains kurang terlatihkan dan prestasi belajar siswa untuk ranah kognitif ada di bawah nilai KKM. Prestasi belajar siswa tidak terlepas dari proses selama siswa belajar, sehingga untuk mencapai prestasi yang diharapkan ada cara alternatif yang bisa dilakukan yaitu dengan menerapakan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada proses pembelajaran fisika sebagai faktor eksternal yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Selain itu model pembelajaran inkuiri terbimbing sarat dengan kemampuan berpikir. Metode penelitian menggunakan desain quasi eksperimen one group pretest-posttest. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan generik sains yang dinyatakan dengan rata-rata skor gain yang dinormalisasi sebesar 0,46 dengan kategori sedang, dan terjadi peningkatan prestasi belajar fisika untuk ranah kognitif yang dinyatakan dengan rata-rata skor gain yang dinormalisasi sebesar 0,35 dengan kategori sedang setelah diterapkan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing. Hubungan peningkatan kemampuan generik sains dan peningkatan prestasi belajar untuk ranah kognitif dinyatakan dengan koefisien korelasi rs = 0,33 artinya terdapat hubungan yang rendah antara peningkatan Kemampuan Generik Sains dan peningkatan Prestasi Belajar Fisika. Keeratan korelasi yang dinyatakan dengan persamaan regresi Y = 1,68 + 0,33X dimana Y = nilai prestasi belajar fisika dan X = nilai peningkatan kemampuan generik sains menunjukkan regresi yang linier. Nilai kemampuan generik sains menentukan nilai prestasi belajar fisika sebesar 11,00 %, sisanya 89,00 % ditentukan oleh faktor lain. Model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat menjadi alternatif untuk meningkatkan kemampuan generik sains dan prestasi belajar fisika khususnya ranah kognitif. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/105674/5/s_fis_053902_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/105674/1/s_fis_053902_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/105674/2/s_fis_053902_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/105674/6/s_fis_053902_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/105674/7/s_fis_053902_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/105674/4/s_fis_053902_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/105674/3/s_fis_053902_bibliography.pdf |