KAJIAN TENTANG SIKAP DAN PERILAKU TOKOH MASYARAKAT MUSLIM (ULAMA) TERHADAP KEBERADAAN GEREJA : Studi Kasus di Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang,Kabupaten Bandung Barat

Derri Irawan (045312). KAJIAN TENTANG SIKAP DAN PERILAKU TOKOH MASYARAKAT MUSLIM (ULAMA) TERHADAP KEBERADAAN GEREJA (Studi Kasus di Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat) Dewasa ini, sikap dan perilaku toleran terhadap pemeluk agama lain mengalami semacam diskonsepsi atau...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Derri Irawan, - (Author)
Format: Book
Published: 2008-12-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_106224
042 |a dc 
100 1 0 |a Derri Irawan, -  |e author 
245 0 0 |a KAJIAN TENTANG SIKAP DAN PERILAKU TOKOH MASYARAKAT MUSLIM (ULAMA) TERHADAP KEBERADAAN GEREJA : Studi Kasus di Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang,Kabupaten Bandung Barat 
260 |c 2008-12-01. 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/1/s_ppk_044973_table_of_content%281%29.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/2/s_ppk_044973_chapture1%281%29.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/3/s_ppk_045312_chapture2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/4/s_ppk_044973_chapture3%281%29.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/5/s_ppk_044973_chapture4%281%29.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/6/s_ppk_044973_chapture5%281%29.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/106224/7/s_ppk_044973_bibliography%281%29.pdf 
520 |a Derri Irawan (045312). KAJIAN TENTANG SIKAP DAN PERILAKU TOKOH MASYARAKAT MUSLIM (ULAMA) TERHADAP KEBERADAAN GEREJA (Studi Kasus di Desa Campakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat) Dewasa ini, sikap dan perilaku toleran terhadap pemeluk agama lain mengalami semacam diskonsepsi atau ketidakcocokan antara teori dan praktek di lapangan. Banyak pemeluk agama yang "mencampuradukkan" keyakinan masing-masing agamanya dengan dalih toleransi. Jika dibiarkan, hal ini akan berakibat pada rusaknya kemurnian agama yang hidup di Negara Indonesia saat ini, bahkan lebih jauh lagi akan terjadi konflik antar agama. Sikap dan perilaku toleran yang sesuai dengan aturan hukum agama dan pemerintah serta dialog antar umat beragama merupakan suatu alternatif upaya yang bisa diterapkan dalam mencegah timbulnya konflik antar agama di Indonesia saat ini. Penelitian ini memfokuskan pada permasalahan pokok yaitu: bagaimanakah sikap dan perilaku tokoh masyarakat Muslim (ulama) terhadap keberadaan gereja di Desa Campakamekar?; bagaimanakah latar belakang berdirinya gereja GKKI di tengah-tengah masyarakat Muslim dan mengapa para tokoh masyarakat Muslim setempat seolah-olah melegalisasi keberadaan gereja GKKI tersebut?; bagaimanakah reaksi (respon) para tokoh masyarakat Muslim di luar wilayah Desa Campakamekar terhadap keberadaan gereja GKKI tersebut?; bagaimanakah bentuk upaya yang dilakukan oleh MUI Desa Campakamekar dan Pemerintah Desa Campakamekar untuk mencegah terjadinya konflik lebih jauh yang diakibatkan oleh keberadaan gereja tersebut?; serta bagaimanakah bentuk upaya yang dilakukan oleh MUI, KUA Kecamatan Padalarang, serta Pemerintah Kecamatan Padalarang untuk menengahi masalah keberadaan gereja ilegal di Desa Campakamekar? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang dikembangkan dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi literatur. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan penelitian, yaitu: 1) sikap dan perilaku para tokoh masyarakat Muslim keliru dalam menerapkan prinsip toleransi antar umat beragama; 2) latar belakang berdirinya gereja ilegal merupakan hasil perjanjian antara pihak gereja dan tokoh masyarakat Muslim setempat. Salah satu isinya adalah pendirian gereja; 3) respon tokoh masyarakat Muslim diluar Desa Campakamekar sangat marah dan kecewa serta ingin menutup keberadaan gereja tersebut; 4) upaya yang dilakukan oleh MUI Desa adalah mengawasi keberadaan gereja agar tidak berdampak buruk terhadap masyarakat sekitar, walaupun hal ini tidak di ikuti oleh aparat Desa Campakamekar; 5) upaya yang dilakukan oleh MUI, KUA, Pemerintah Kecamatan Padalarang adalah dengan mengadakan dialog antar umat beragama, pihak yang bersengketa, dan menghasilkan kesepakatan-kesepakatan penting. Salah satunya adalah himbauan agar jangan bersikap dan berperilaku anarkis kepada pihak-pihak yang bersengketa serta pembekuan gereja GKKI karena pendiriannya menyalahi aturan hukum. Dari hal-hal tersebut, dapat dikatakan bahwa sikap dan perilaku tokoh masyarakat Muslim yang salah menerapkan prinsip toleransi antar umat beragama ber efek domino terhadap sikap dan perilaku tokoh masyarakat Muslim lain diluar Desa Campakamekar yang kecewa dan marah terhadap mereka dan ingin menutup keberadaan gereja ilegal tersebut. Hal tersebut mendorong para aparatur pemerintah di tingkat kecamatan untuk melakukan upaya pencegahan konflik melalui dialog antar umat beragama, khususnya kepada pihak-pihak yang berkonflik. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/106224/ 
787 0 |n http://perpustakaan.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/106224  |z Link Metadata