PERKEMBANGAN PASAR BARUSEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN DI KOTA BANDUNG: Suatu Tinjauan Historis Tahun 1971-2003
Skripsi ini berjudul "Perkembangan Pasar Baru sebagai Pusat Perdagangan di Kota Bandung (Suatu Tinjauan Historis Tahun 1971-2003)". Permasalahan yang dikaji adalah "bagaimana Pasar Baru Bandung dapat tetap bertahan menjadi pusat perdagangan selama 32 tahun?". Permasalahan pokok t...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010-08-01.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoupi_106296 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Nuri Pramita Widya, - |e author |
245 | 0 | 0 | |a PERKEMBANGAN PASAR BARUSEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN DI KOTA BANDUNG: Suatu Tinjauan Historis Tahun 1971-2003 |
260 | |c 2010-08-01. | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/5/s_sej_054018_bab_1.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/4/s_sej_054018_bab_2.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/3/s_sej_054018_bab_3.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/3/s_sej_054018_bab_4.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/2/s_sej_054018_bab_5.pdf | ||
500 | |a http://repository.upi.edu/106296/1/s_sej_054018_bibliography.pdf | ||
520 | |a Skripsi ini berjudul "Perkembangan Pasar Baru sebagai Pusat Perdagangan di Kota Bandung (Suatu Tinjauan Historis Tahun 1971-2003)". Permasalahan yang dikaji adalah "bagaimana Pasar Baru Bandung dapat tetap bertahan menjadi pusat perdagangan selama 32 tahun?". Permasalahan pokok tersebut diuraikan dalam beberapa pertanyaan penelitian yaitu bagaimana kondisi Pasar Baru Bandung sebagai pusat perdagangan antara tahun 1971-2003, bagaimana upaya yang dilakukan oleh pedagang Pasar Baru Bandung dalam mengembangkan usahanya, bagaimana peran pemerintah daerah dalam mengembangkan kawasan Pasar Baru Bandung sebagai pusat perdagangan serta bagaimana kontribusi Pasar Baru Bandung terhadap perubahan sosial ekonomi pedagang antara tahun 1971-2003.Penelitian ini menggunakan metode historis yang meliputi empat tahapan yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Untuk mempertajam analisis, penulis menggunakan pendekatan interdisipliner melalui kajian ilmu sosiologi, antropologi, ekonomi dan geografi sebagai ilmu bantu. Melalui pendekatan ini, penulis meminjam konsep-konsep seperti mobilitas sosial, perubahan sosial dan lain sebagainya. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi kepustakaan, dokumentasi dan wawancara.Pasar Baru Bandung merupakan salah satu pusat perdagangan terbesar di Kota Bandung. Pasar Baru didirikan pada tahun 1906 sebagai pengganti dari pasar yang terbakar di daerah Ciguriang. Pada awalnya hanya berupa pasar tradisional yang menjual kebutuhan sehari-hari. Sejalan dengan kebutuhan masyarakat, berkembanglah bermacam-macam jenis barang yang diperdagangkan seperti tekstil dan pakaian jadi. Bangunan pasar dibangun secara modern dalam bentuk bertingkat pada tahun 1971. Hal itu dilakukan oleh pemerintah Kotamadya Dati II Bandung bekerjasama dengan PT. Unicor. Hal tersebut berpengaruh terhadap perdagangan dan pengelolaan Pasar Baru. Perdagangan dilakukan secara grosir dan eceran. Meskipun dalam bentuk bangunan modern tetapi masih mempertahankan konsep tawar-menawar. Pergeseran pedagang juga terjadi, yaitu dari segi etnis yang kini menjadi mayoritas adalah Suku Minang menggeser Suku Sunda. Renovasi terbesar terjadi pada tahun 2002, sehingga Pasar Baru diresmikan pada tanggal 21 Agustus 2003 oleh Walikota Bandung dengan nama Pasar Baru Trade Center.Keberadaan Pasar Baru dalam rentang tahun 1971 sampai dengan tahun 2003 telah memberikan kontribusi bagi perubahan sosial ekonomi pedagang. Hal itu dapat terlihat dari tingkat kesejahteraan dan mobilitas sosial. Keberadaan Pasar Baru juga membawa dampak positif terutama bagi pemerintah daerah Kota Bandung. Perkembangannya yang pesat sebagai pusat perdagangan telah memberikan sumbangan yang besar terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandung dengan retribusi. Pasar Baru juga berkembang menjadi salah satu tujuan wisata belanja yang didatangi oleh pelanggan dari seluruh Indonesia bahkan wisatawan mancanegara. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a GV Recreation Leisure | ||
690 | |a H Social Sciences (General) | ||
690 | |a HJ Public Finance | ||
690 | |a HM Sociology | ||
690 | |a HV Social pathology. Social and public welfare | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n http://repository.upi.edu/106296/ | |
787 | 0 | |n http://repository.upi.edu | |
856 | |u https://repository.upi.edu/106296 |z Link Metadata |