PERENCANAAN TAMAN WISATA ALAM CIMANGGU SEBAGAI SPA RESORT ALAMIDiajukan untuk Memenuhi Sebagian dari SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Non PendidikanProgram Studi Manajemen Resort & Leisure

• Main Author: Rian Salim, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2010-11-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/106339/1/s_mrl_0707443_table_of_conten.pdf; http://repository.upi.edu/106339/2/s_mrl_0707443_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/106339/3/s_mrl_0707443_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/106339/4/s_mrl_0707443_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/106339/5/s_mrl_0707443_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/106339/6/s_mrl_0707443_bibliograply.pdf
• Keywords: L Education (General)

Taman Wisata Alam (TWA) adalah kawasan pelestarian alam dimana pemanfaatan kawasan tersebut dimaksudkan untuk kepentingan pariwisata dan rekreasi alam. Kawasan hutan Cimanggu ditetapkan sebagai Taman Wisata Alam berdasarkan SK Menteri Pertanian No. 369/Kpts/Um/6/1978 tgl 9 Juni 1978 seluas 154 Ha dengan luas pemanfaatan kawasan yang diijinkan di bangun ± 10% dari luas . TWA Cimanggu memiliki berbagai macam potensi wisata salah satunya adalah sumber mata air panas yang memiliki kandungan kimia yang berbeda dengan objek wisata air panas lainnya. Untuk perencanaan SPA Resort jika melihat Keadaan eksisting saat ini TWA Cimanggu belum memenuhi sebuah standar resort, karena masih kurangnya fasilitas yang disediakan. Tujuan dari penelitian ini ialah mengakomodir perencanaan fasilitas SPA Resort di TWA Cimanggu. Data dan informasi TWA Cimanggu yang menjadi fokus penelitian ini diperoleh dari data primer dan sekunder. Data primer berupa : kuesioner, observasi, wawancara, dan studi dokmentasi. Sedangkan data sekunder berupa, peta rupa bumi, topographi, data kandungan kimia dalam air panas, data iklim, jumlah data pengunjung, dan studi literature. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tahap perencanaan kawasan rekreasi yang dikemukakan gold (1980). Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis overlay serta analisis pasar Perencanaan yang dihasilkan akan berupa peta kesesuaian lahan, zonasi serta blokplan yang diperkuat dengan konsep disain berdasar pendekatan disain modern natural. Perencanaan kawasan dengan konsep disain modern natural Dimana pada pendekatan ini dapat menghadirkan suasana yang nyaman dalam artian disain fasilitas dan bangunan menggunakan bahan alami sehingga dapat memperkuat karakter lanskap pegunungan, seperti kayu dan batu alam. Dengan begitu dapat membuat wisatawan yang berkunjung TWA Cimanggu seperti berada di rumah sendiri.