PENGEMBANGAN BERFIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN DEMOKRASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE STUDI LAPANGAN: PTK Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kelas VIII-D SMP Negeri 40 Bandung

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penemuan permasalahan yang dihadapi selama proses pembelajaran PKn di sekolah yaitu guru masih terjebak pada cara mengajar dan pendekatan lamanya,dan guru kurang menggali kemampuan berfikir siswa adapun beberapa permasalahan dalam proses pembelajaran diantaranya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nurhamidah, Trina (Author)
Format: Book
Published: 2012-08-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_10856
042 |a dc 
100 1 0 |a Nurhamidah, Trina  |e author 
245 0 0 |a PENGEMBANGAN BERFIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN DEMOKRASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE STUDI LAPANGAN: PTK Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kelas VIII-D SMP Negeri 40 Bandung 
260 |c 2012-08-29. 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/1/s_pkn_0804205_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/2/s_pkn_0804205_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/3/s_pkn_0804205_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/4/s_pkn_0804205_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/5/s_pkn_0804205_chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/6/s_pkn_0804205_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/10856/7/s_pkn_0804205_bibliography.pdf 
520 |a Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penemuan permasalahan yang dihadapi selama proses pembelajaran PKn di sekolah yaitu guru masih terjebak pada cara mengajar dan pendekatan lamanya,dan guru kurang menggali kemampuan berfikir siswa adapun beberapa permasalahan dalam proses pembelajaran diantaranya kurangnya kreativitas siswa, yang dilatarbelakangi guru dalam proses pembelajaran lebih dominan di kelas sehingga dalam pembelajaran di kelas siswa tidak diberi kebebasan berkreasi siswa hanya mendengarkan materi yang disampaikan dan mencatat hal-hal yang dianggap penting tanpa diberi kesempatan untuk bertanya. Yang kedua cara mendidik guru kurang demokratis terkesan mendidik secara otoriter sehingga dapat memadamkan kreativitas anak seperti siswa tidak diberi kesempatan untuk bertanya apa yang tidak diketahuinya karena dalam proses pembelajaran yang otoriter mengakibatkan siswa enggan untuk bertanya karena takut salah.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode pembelajaran yang dapat mengembangkan berfikir kreatif siswa melalui metode studi lapangan. Pendekatan yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dilengkapi dengan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi dan catatan lapangan. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 40 Bandung sedangkan yang menjadi subyek penelitian adalah guru dan siswa-siswi kelas VIII-D SMP N 40 Bandung. Adapun hasil penelitian ini yaitu dalam penerapan metode studi lapangan pada mata pelajaran Pkn telah mampu mengembangkan kemampuan berfikir kreatif siswa hal ini dapat terlihat adanya peningkatan yang cukup baik diantaranya dalam menganalisis masalah, mencari dan menemukan pemecahan masalah dengan baik. siswa sudah mampu memberikan ide-ide yang kreatif, berani dalam mengemukakan pendapatnya. Kemudian kendala yang dihadapi guru mengalami kesulitan membangun suasana kelas yang demokratis sesuai dengan materi yang diambil, siswa belum sepenuhnya memahami langkah-langkah metode studi lapangan. Kemudian Upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam penerapan metode studi lapangan adalah Guru bukan hanya sebagai pembimbing, akan tetapi mengontrol dan mengatur serta dapat membangun suasana kelas yang demokratis. Kemudian Peningkatan kemampuan berfikir kreatif siswa, adanya peningkatan setelah diterapkannya metode pembelajaran Studi Lapangan pada mata pelajaran PKn dapat dilihat ketika siswa mengikuti pembelajaran PKn tertarik akan metode yang baru, dan siswa lebih berani mengungkapkan pendapatnya, gagasan dan juga berani mengeluarkan ide-ide yang kreatif sehingga siswa lebih mudah dalam memahami materi karena teori yang didapatnya di kelas dapat dipahaminya dalam kehidupan nyata di luar sekolah. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/10856/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/10856  |z Link Metadata