WAYANG RUMPUT (WAYANG SUKET) : Studi Visual Wayang Rumput

Seni pertunjukan wayang merupakan salah satu kebudayaan bangsa Indonesia yang telah dikenal oleh masyarakat luas. Salah satu kesenian wayang yang ada di Indonesia yaitu kesenian Wayang Rumput (Wayang Suket). Wayang Suket merupakan bentuk tiruan dari berbagai figur wayang kulit yang terbuat dari rump...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Pramesti, Fitriani (Author)
Format: Book
Published: 2012-10-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Seni pertunjukan wayang merupakan salah satu kebudayaan bangsa Indonesia yang telah dikenal oleh masyarakat luas. Salah satu kesenian wayang yang ada di Indonesia yaitu kesenian Wayang Rumput (Wayang Suket). Wayang Suket merupakan bentuk tiruan dari berbagai figur wayang kulit yang terbuat dari rumput (bahasa Jawa: suket). Wayang Suket ini biasanya dibuat sebagai alat permainan atau penyampaian cerita perwayangan pada anak-anak di desa-desa dataran Jawa. Salah seorang seniman asal Tegal yaitu Slamet Gundono, dikenal sebagai tokoh yang berusaha mengangkat kesenian Wayang Suket pada tingkat pertunjukan panggung. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu mengenai: 1) Bagaimana asal-usul dari adanya Wayang Rumput (Wayang Suket), 2) Bagaimana teknik dalam pembuatan Wayang Rumput (Wayang Suket), 3) Bagaimana visualisasi bentuk pada kesenian Wayang Rumput (Wayang Suket). Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini yaitu untuk: 1) Untuk mengetahui asal usul dari adanya Wayang Rumput (Wayang Suket), 2) Untuk mengetahui teknik dalam pembuatan Wayang Rumput (Wayang Suket), 3) Untuk mengetahui visualisasi bentuk pada kesenian Wayang Rumput (Wayang Suket). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis serta dengan pendekatan kualitatif, dimana peneliti melakukan pengamatan secara objektif yang mengungkapkan berbagai temuan dari berbagai data yang ada, serta menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek dan subjek yang diteliti di lapangan secara tepat, yang kemudian dianalisis dan selanjutnya diuraikan menjadi sebuah bentuk deskripsi pada laporan tertulis. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara: 1) Observasi, 2) Wawancara, 3) Studi Dokumentasi, dan 4) Studi Pustaka. Terakhir adalah pengolahan dan analisis data yang menggunakan metode triangulasi, yaitu semua data atau informasi yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara kemudian dikaji oleh peneliti dengan mencari pustaka yang dapat mendukung terhadap teori-teori yang dibutuhkan selama proses penelitian dan penulisan, kemudian diolah dan dianalisis, lalu diuraikan. Setelah melakukan penelitian dilapangan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa: 1) kesenian Wayang Rumput (Wayang Suket) dapat dikategorikan ke dalam seni pertunjukan kontemporer dan tidak sepenuhnya mengikuti pakem dalam dunia pewayangan, 2) Wayang Rumput (Wayang Suket) merupakan bentuk tiruan dari berbagai figur wayang kulit, oleh karena itu bentuk-bentuk wayang suket pada umumnya tidak jauh berbeda dengan bentuk-bentuk umum pada wayang kulit, 3) persamaan umum visualisasi Wayang Suket dengan Wayang Kulit, diantaranya pada bagian kepalanya memiliki mahkota atau gelungan, memiliki hidung yang panjang, memiliki lengan yang kecil dan panjang, memiliki pinggul atau bokong yang cukup besar.
Item Description:http://repository.upi.edu/10864/1/s_sdt_0802981_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/10864/2/s_sdt_0802981_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/10864/3/s_sdt_0802981_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/10864/4/s_sdt_0802981_chapter3%281%29.pdf
http://repository.upi.edu/10864/5/s_sdt_0802981_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/10864/6/s_sdt_0802981_bibiography.pdf