PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA DIKLAT DKKTM

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata diklat DKKTM, diantaranya ada beberapa permasalahan dalam pembelajaran yaitu: (1) metode pembelajaran yang dilakukan cenderung bersifat teacher center; (2) keaktifan siswa di dalam proses pembelajaran masih belum maksimal;...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Sonjaya, Iman Anjar (Author)
Format: Book
Published: 2012-08-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata diklat DKKTM, diantaranya ada beberapa permasalahan dalam pembelajaran yaitu: (1) metode pembelajaran yang dilakukan cenderung bersifat teacher center; (2) keaktifan siswa di dalam proses pembelajaran masih belum maksimal; (3) penerapan dan pemanfaatan metode pembelajaran lain jarang dilakukan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) partisipan yang menjadi observer berjumlah 5 orang dan penelitian yang dilakukan terdiri dari 3 siklus. Pengumpulan data yang dilakukan pada hasil belajar yaitu dengan menggunakan tes dan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh pada siklus I, siklus II, dan siklus III, nilai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 63,1, siklus II yaitu 70,6, dan siklus III nilainya 80 dengan kata lain terdapat peningkatan nilai rata-rata hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 7,5 dan dari siklus II ke siklus III sebesar 9,4. Peningkatan N-Gainnya dari siklus I, siklus II, dan siklus III berturut-turut 0,47 (kategori sedang), 0,58 (kategori sedang), dan 0,72 (kategori tinggi) dengan kata lain terdapat peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 0,11 dan dari siklus II ke siklus III sebesar 0,14. Dari analisis data dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization terjadi peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar mengenal komponen roda gigi.
Item Description:http://repository.upi.edu/10875/1/s_tm_053974_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/10875/2/s_tm_053974_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/10875/3/s_tm_053974_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/10875/4/s_tm_053974_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/10875/5/s_tm_053974_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/10875/6/s_tm_053974_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/10875/7/s_tm_053974_bibliography.pdf