ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN PEREMPUAN DALAM TEKS BERITA TABLOID REALITA

• Main Author: Risa, Chitra La (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-08-29.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/10894/1/s_ind_056094_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/10894/2/s_ind_056094_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/10894/3/s_ind_056094_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/10894/4/s_ind_056094_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/10894/5/s_ind_056094_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/10894/6/s_ind_056094_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/10894/7/s_ind_056094_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya memaknai berita tentang perempuan yang disajikan media massa dengan menggunakan teori Sara Mills. Aspek pemberitaan mencakup (1) posisi subjek dan objek dalam teks berita tabloid Realita; (2) representasi perempuan dalam teks pemberitaan pada tabloid Realita; (3) aspek kebahasaan bagaimanakah yang dapat menunjukkan ideologi dan keberpihakan yang disajikan oleh tabloid Realita. Ketiga aspek tersebut membantu merepresentasikan bahasa yang ditampilkan oleh media massa yang dapat memberikan penafsiran yang berbeda untuk para pembaca.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik analisis kualitatif ini menggunakan Analisis Wacana Kritis karena penelitian ini dititikberatkan pada berita yang ditampilkan oleh media massa, yakni mengenai pemberitaan perempuan.Sumber data adalah teks berita tabloid Realita pada periode Januari-Desember 2009 khususnya yang memuat berbagai pemberitaan perempuan baik yang mencakup kekerasan, kriminal, perdagangan manusia, pelecehan seksual dan lain-lain. Sedangkan yang menjadi korpus penelitian adalah tataran kebahasaan juga hal-hal diluar konteks kebahasaan misalnya ideologi di balik suatu berita.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tabloid Realita menjadi medium yang menguntungkan posisi subjek pencerita, serta mengidentifikasikan objek pencerita berdasarkan persepsi subjek. Aspek-aspek kebahasaan seperti kalimat dan diksi dapat menunjukkan nilai-nilai ideologis tertentu yang dianut tabloid Realita dan keberpihakan terhadap perempuan. Dalam teks berita tabloid Realita perempuan diposisikan sebagai objek penceritaan yang berpotensi untuk memarjinalkan perempuan.