PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) UNTUK MENINGKATKAN SIKAP NASIONALISME DAN PATRIOTISME SISWA (Penelitian Tindakan Kelas Pada Materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia Di Kelas V SDN Bojongloa 1 Kecamatan Buah Dua Kabupaten Sumedang)

Dewasa ini, sikap nasionalisme dan patriotisme semakin meluntur, ini bisa dilihat dari semakin hilangnya rasa persatuan dan kesatuan. Sikap nasionalisme dan patriotisme pada dasarnya adalah sikap yang menjunjung tinggi persatuan. Untuk itu diperlukan upaya sedini mungkin untuk kembali meningkatkan s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ISKANDAR, Moch Taufik (Author)
Format: Book
Published: 2014-06-26.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dewasa ini, sikap nasionalisme dan patriotisme semakin meluntur, ini bisa dilihat dari semakin hilangnya rasa persatuan dan kesatuan. Sikap nasionalisme dan patriotisme pada dasarnya adalah sikap yang menjunjung tinggi persatuan. Untuk itu diperlukan upaya sedini mungkin untuk kembali meningkatkan sikap nasionalisme dan patriotisme. Upaya tersebut bisa dilakukan dimulai dari jenjang sekolah dasar, sekolah dasar adalah lembaga formal pendidikan yang memberi pemahaman awal kepada siswanya, untuk itu diadakan penelitian tindakan kelas ini untuk meningkatkan sikap nasionalisme dan patriotisme siswa. Subjek penelitian ini siswa kelas V SDN Bojongloa 1. Penelitian ini menggunakan metode bermain peran (role playing) pada materi persiapan kemerdekaan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan sikap nasionalisme dan patriotisme siswa. Sikap nasionalisme dan patriotisme siswa sendiri diukur melalui skala sikap tipe likert. Dengan dilakukan penelitian ini diharapakan siswa akan memiliki sikap nasionalisme dan patriotisme dan bisa diimplementasikan ke dalam kehidupan sehari-hari. Instrument penelitian yang digunakan adalah lembar observasi kinerja guru, aktivitas siswa, pedoman wawancara, catatan lapangan dan instrumen non test skala sikap. Hasil penelitian sendiri menghasilkan data kinerja guru, aktivitas siswa dan sikap nasionalisme dan patriotisme siswa. Pada siklus I kinerja guru mendapat hasil 60,41%, selanjutnya pada siklus II meningkat menjadi 95,38% dan pada siklus III bisa mencapai 100%. Aktivitas siswa setiap siklus mengalami peningkatan dengan hasil akhir yaitu 16 siswa (84,21%) bisa mencapai kategori baik. Penelitian ini sendiri berkesimpulan bahwa penerapan metode bermain peran (role playing) dapat meningkatkan sikap nasionalisme dan patriotisme siswa dengan pencapaian 19 siswa (100%) dapat mencapai KKM yang telah ditetapkan yaitu sebesar 75.
Item Description:http://repository.upi.edu/10929/1/s_pgsd_kelas_1003864_title.pdf
http://repository.upi.edu/10929/2/s_pgsd_kelas_1003864_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/10929/3/s_pgsd_kelas_1003864_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/10929/4/s_pgsd_kelas_1003864_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/10929/5/s_pgsd_kelas_1003864_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/10929/6/s_pgsd_kelas_1003864_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/10929/7/s_pgsd_kelas_1003864_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/10929/8/s_pgsd_kelas_1003864_bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/10929/9/s_pgsd_kelas_1003864_appendix.pdf