PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAMS GAMESTOURNAMENT(TGT) UNTUKMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN SISTEM ORGAN TUBUH TERNAKDI SMKN 1 CIKALONGKULON

Penelitian ini dilatarbelakangi dari data basil belajar siswa pada mata pelajaran dasar kompetensi kejuruan, persentase ketuntasan siswa untuk dapat mencapai nilai KKM masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan basil belajar siswa dan untuk mengetahui aktivitas siswa dalam k...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Andika Nurhidayat, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-09.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi dari data basil belajar siswa pada mata pelajaran dasar kompetensi kejuruan, persentase ketuntasan siswa untuk dapat mencapai nilai KKM masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan basil belajar siswa dan untuk mengetahui aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament (TGT). Desain penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari tiga siklus. Siklus I membahas materi tentang sistem organ tubuh temak, siklus II membahas materi tentang sistem pencemaan ternak, dan siklus III membahas materi tentang sistem reproduksi dan urinaria ternak. Subjek penelitian adalah siswa kelas X Agribisnis Ternak Unggas SMK N 1 Cikalongkulon tahun ajaran 2012/2013 dengan jumlah 17 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran teams games tournament dalam pembelajaran sistem organ tubuh ternak dapat meningkatkan basil belajar siswa. Pada siklus I persentase ketuntasan KKM siswa adalah 17 ,64 % dengan nilai N-Gain sebesar 0,39, pada siklus II meningkat menjadi 41, 17% dengan nilai N-Gain sebesar 0,48, dan pada siklus III meningkat kembali menjadi 82,35% dengan nilai N-Gain sebesar 0,71. Peningkatan aktivitas pembelajaran juga terjadi pada setiap siklusnya, pada siklus I rata-rata aktivitas pembelajaran adalah 64,21 %, siklus II meningkat menjadi 73,03%, sedangkan pada siklus III meningkat menjadi 77,83%.
Item Description:http://repository.upi.edu/113350/1/S_PTA_0811670_Title.pdf
http://repository.upi.edu/113350/2/S_PTA_0811670_Chapter%201.pdf
http://repository.upi.edu/113350/3/S_PTA_0811670_Chapter%202.pdf
http://repository.upi.edu/113350/4/S_PTA_0811670_Chapter%203.pdf
http://repository.upi.edu/113350/5/S_PTA_0811670_Chapter%204.pdf
http://repository.upi.edu/113350/6/S_PTA_0811670_Chapter%205.pdf
http://repository.upi.edu/113350/7/S_PTA_0811670_Appendix.pdf