PENGGUNAAN ANALISIS TUGASUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENSTRUAL HYGIENEPADA REMAJA TUNAGRAHITA DI SLB BC ROUDHOTUL ZANNAH

Kemampuan menstrual hygiene mengganti pembalut pada remaja tunagrahita masih tergolong rendah karena remaja tunagrahita kurang memiliki kesadaran perilaku higenis saat menstruasi. Permasalahan yang peneliti temukan dalam penelitian ini terdapat satu orang remaja putri tunagrahita ringan yag duduk di...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rica, - (Author)
Format: Book
Published: 2023-12-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kemampuan menstrual hygiene mengganti pembalut pada remaja tunagrahita masih tergolong rendah karena remaja tunagrahita kurang memiliki kesadaran perilaku higenis saat menstruasi. Permasalahan yang peneliti temukan dalam penelitian ini terdapat satu orang remaja putri tunagrahita ringan yag duduk di kelas VII SMPLB C di SLB BC Roudhotul Zannah yang sudah mengalami menstruasi, namun masih belum bisa mengganti pembalut secara mandiri karena tidak adanya pembelajaran yang dilakukan di sekolah maupun di rumah. Berdasarkan hal tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan tujuan mengetahui penggunaan analisis tugas untuk meningkatkan kemampuan menstrual hygine pada remaja tunagrahita di SLB BC Roudhotul Zannah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen dan desain penelitian subjek tunggal atau Single Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A. Berdasarkan temuan dan analisis data diperoleh peningkatan mean level pada setiap kondisi. Pada fase baseline 1 (A1) kemampuan subjek saat melakukan kegitan mengganti pembalut yang terdiri dari melepaskan pembalut dari cerana dalam, memakai pembalut yang baru, mencuci pembalut serta membuang pembalut secara keseluruhan masih harus dibantu secara lisan dan fisik dengan perolehan presentase mean level 57,8%. Pada fase intervensi (B) kemampuan menstrual hygiene mengganti pembalut pada subjek PA mengalami peningkatan ditunjukkan dengan perolehan mean level 74,56%. Pada fase baseline 2 (A2) PA mengalami peneingkatan dalam kemampuan menstrual hygiene mengganti pembalut, namun tetap harus dibantu dengan perolehan mean level 81,54%. Sehingga dapat disimpulan bahwa penggunaan analisis tugas dapat meningkatkan kemampuan menstrual hygiene pada remaja tunagrahita di SLB BC Roudhotul Zannah.
Item Description:http://repository.upi.edu/114304/2/S_PKH_1906152_Title.pdf
http://repository.upi.edu/114304/3/S_PKH_1906152_Chapter%201.pdf
http://repository.upi.edu/114304/4/S_PKH_1906152_Chapter%202.pdf
http://repository.upi.edu/114304/5/S_PKH_1906152_Chapter%203.pdf
http://repository.upi.edu/114304/6/S_PKH_1906152_Chapter%204.pdf
http://repository.upi.edu/114304/1/S_PKH_1906152_Chapter%205.pdf
http://repository.upi.edu/114304/7/S_PKH_1906152_Appendix.pdf