EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA: Studi Kuasi Eksperimen pada Mata Pelajaran IPA Kelas VI SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim Yogyakarta

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa sekolah dasar. Aspek-aspek (indikator) kemampuan berpikir kreatif yang diteliti meliputi; kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), orisinalitas (originality), dan keterincian (elaboration). Tujuan dari penelitian i...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yuniardi, Mochamad (Author)
Format: Book
Published: 2015-01-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa sekolah dasar. Aspek-aspek (indikator) kemampuan berpikir kreatif yang diteliti meliputi; kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), orisinalitas (originality), dan keterincian (elaboration). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah. Untuk membuktikan hipotesis, penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain non equivalent control group design. Populasi penelitian ini terdiri dari seluruh siswa kelas VI di SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim Yogyakarta.Sampel penelitian terdiri dari kelas eksperimen berjumlah 34 siswa dan kelas kontrol berjumlah 36 siswa. Analisis penelitian menggunakan independent samples t-test. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kreatif siswa antara kelas yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (X ̅=24,15) dengan kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional (X ̅=16,69). Sedangkan peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa ditunjukkan dengan adanya perbedaan yang signifikan rerata nilai N-gain antara kelas yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (X ̅=0,47) dengan kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional (X ̅=0,14). Aspek kemampuan berpikir kreatif yang paling tinggi dalam implementasi model PBM adalah aspek kelancaran (fluency) dengan N-gain sebesar 0,67 dengan kategori sedang diikuti oleh aspek orisinalitas sebesar 0,49, keluwesan sebesar 0,37, dan keterincian sebesar 0,36 dengan kesemuanya berkategori sedang. Hasil penelitian ini merekomendasikan model pembelajaran berbasis masalah sebagai salah satu alternatif yang dapat digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran IPA. KataKunci: Pembelajaran berbasis masalah, berpikir kreatif   This research is motivated by the lack of creative thinking ability of elementary school students. The aspects of creative thinking ability in this research include; fluency, flexibility, originality, and elaboration. The purpose of this research was to determine the effectiveness of the implementation of problem-based learning model to improve the creative thinking ability and determine the increase creative thinking ability of students before and after the implementation of problem-based learning model. To prove the hypothesis, this study used quasi experimental methode and non equivalent control group design. The population of this research is class VI at SD Islam Terpadu Luqman Al Hakim Yogyakarta. Sampel study consisted of an experimental class 34 students and control class 36 students. Research analysis using independent samples t-test. The results showed there is a significant difference between creative thinking ability of students used class of problem-based learning model (X ̅ = 24.15) with classes using conventional learning (X ̅ = 16.69). While the improvement creative thinking ability of students shown by the significant differences mean value of N-gain between classes using problem-based learning model (X ̅= 0.47) with a class that uses the conventional learning (X ̅= 0.14). Aspects of creative thinking abilities highest in the PBM model implementation is fluency with N-gain value was 0,67 with middle category followed by the originality aspect was 0,49, flexibility was 0,37, and originality was 0,36 with all of middle categorized. The results of this study recommends problem-based learning model as an alternative that can be used in the implementation of learning to improve students creative thinking ability in science subjects. Keywords: problem based learning, creative thinking
Item Description:http://repository.upi.edu/12708/1/T_PK_1202219_Title.pdf
http://repository.upi.edu/12708/2/T_PK_1202219_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/12708/3/T_PK_1202219_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/12708/4/T_PK_1202219_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/12708/5/T_PK_1202219_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/12708/6/T_PK_1202219_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/12708/7/T_PK_1202219_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/12708/8/T_PK_1202219_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/12708/9/T_PK_1202219_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/12708/10/T_PK_1202219_Appendix.pdf