PENGARUH KEIKUTSERTAAN SISWA PADA PEMBELAJARAN PENJASORKES TERHADAP MINAT DALAM MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI DI SMAN 26 KOTA BANDUNG

Berdasarkan studi pendahuluan di SMAN 26 Kota Bandung guru Penjasorkes sudah semaksimal mungkin untuk memberikan materi pelajaran dengan baik, dan seluruh siswa mengikuti pembelajaran Penjasorkes dengan aktif dan pihak sekolah pun sudah menyediakan sarana dan prasarana olahraga bolavoli yang memadai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Fajar, Sena Seftia (Author)
Format: Book
Published: 2014-06-25.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Berdasarkan studi pendahuluan di SMAN 26 Kota Bandung guru Penjasorkes sudah semaksimal mungkin untuk memberikan materi pelajaran dengan baik, dan seluruh siswa mengikuti pembelajaran Penjasorkes dengan aktif dan pihak sekolah pun sudah menyediakan sarana dan prasarana olahraga bolavoli yang memadai. Namun dilain pihak minat siswa dalam mengikuti ektrakurikuler bolavoli masih rendah hal ini terlihat dari masih adanya siswa yang malas, ada yang kurang serius, bahkan ada diantaranya dengan berbagai dalih berusaha untuk tidak mengikuti ekstrakurikuler bolavoli. Rumusan masalah penelitian ini yaitu 1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Penjasorkes di SMAN 26 Bandung?, 2) Bagaimana minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli di SMAN 26 Bandung? 3) Bagaimana pengaruh pembelajaran Penjasorkes terhadap minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli di SMAN 26 Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik pengumpulan datanya menggunakan angket, observasi dan wawancara. populasinya seluruh siswa kelas XI yaitu 246 siswa, sedangkan sampel penelitiannya berjumlah 66 orang. Selanjutnya di analisis melalui prosedur menghitung Rata-rata dan Simpangan Baku dan Teknik Penghitungan Korelasi dari Pearson. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa keikutsertaan siswa dalam pembelajaran Penjasorkes memperoleh rata-rata 89,90% yang interpretasikan bahwa keikusertaan siswa pada pembelajaran Penjasorkes di SMAN 26 adalah baik, Minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli memperoleh nilai rata-rata 93%, yang diinterpretasikan bahwa minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli adalah tinggi. Sedangkan pengaruh pembelajaran Penjasorkes terhadap minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli di SMAN 26 Kota Bandung adalah sebesar 22.58% yang berarti rendah. Kesimpulanya bahwa keikutsertaan siswa pada pembelajaran Penjasorkes berpengaruh rendah terhadap minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler bolavoli di SMAN 26 Bandung. Dengan kata lain bahwa siswa yang mengikuti ekstrakurikuler boavoli bukan karena pengaruh pembelajaran penjasorkes, tetapi disebabkan oleh faktor lain
Item Description:http://repository.upi.edu/14365/1/S_PJKR_0900013_Title.pdf
http://repository.upi.edu/14365/2/S_PJKR_0900013_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/14365/2/S_PJKR_0900013_Table_Of_Content.pdf
http://repository.upi.edu/14365/3/S_PJKR_0900013_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/14365/5/S_PJKR_0900013_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/14365/4/S_PJKR_0900013_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/14365/6/S_PJKR_0900013_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/14365/2/S_PJKR_0900013_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/14365/2/S_PJKR_0900013_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/14365/1/S_PJKR_0900013_Appendix.pdf