PENERAPAN METODE KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SQUARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS XI IPS 2 MAN CIPARAY KABUPATEN BANDUNG: Penelitian Tindakan Kelas pada Mata Pelajaran Geografi Materi Pokok Lingkungan Hidup
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pembelajaran geografi di lapangan. Berdasarkan hasil observasi, pembelajaran yang dilakukan pendidik masih bersifat konvensional yaitu ceramah, pembelajaran kurang melibatkan peserta didik dalam kegiatan belajar. Peserta didik tidak termotivasi untuk bela...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2014-06-26.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pembelajaran geografi di lapangan. Berdasarkan hasil observasi, pembelajaran yang dilakukan pendidik masih bersifat konvensional yaitu ceramah, pembelajaran kurang melibatkan peserta didik dalam kegiatan belajar. Peserta didik tidak termotivasi untuk belajar, mereka cenderung melamun dan mengantuk saat proses pembelajaran berlangsung. Berdasarkan hasil wawancara dengan pendidik geografi mengungkapkan bahwa, hasil belajar peserta didik masih rendah. Hal ini diperkuat dengan hasil studi dokumentasi terhadap hasil belajar. Hasil belajar peserta didik menunjukan : 1) jumlah peserta didik yang lulus KKM geografi (≥ 73) dari hasil tes hanya 17,3 % (5 orang) dan sisanya sebanyak 82,7 % (24 orang) masih di bawah KKM, 2) hasil Ujian Akhir Sekolah semester genap hanya 10,3 % (3 orang) yang lulus KKM. Untuk itu penulis mencoba menerapkan metode pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Square untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran geografi. Penenelitian ini dilaksanakan di kelas XI IPS 2 MAN Ciparay Kabupaten Bandung dengan jumlah peserta didik 29 peserta. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas model Kemmis dan M.c Taggart. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari dua tindakan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes, lembar penugasan, lembar presentas, lembar observasi aktivitas pendidik dan peserta didik. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Proses pembelajaran Think Pair Square dapat diterapkan dengan hasil siklus I tindakan 1 adalah 76,19% , siklus I tindakan 2 adalah 95,23%, siklus II tindakan 1 adalah 100%, dan siklus II tindakan 2 adalah 100% terlaksana. (2) Hasil tugas kelompok meningkat yaitu sikus I sebanyak 78,33 % dan siklus II sebanyak 96,55 % lulus KKM. (3) Kemampuan presentasi meningkat yaitu siklus I sebanyak 34,48 % dan siklus II sebanyak 96,55 % lulus KKM. (4) Hasil tes siklus I sebanyak 65,52 % dan siklus II sebanyak 72,41 peserta didik lulus KKM. Hasil belajar peserta didik adalah gabungan dari hasil tes, tugas kelompok dan presentasi. Hasil belajar mengalami peningkatan di setiap siklusnya, adapun jumlah peserta didik yang mencapai KKM pada siklus I sebesar 58,62 % (17 peserta didik), dan pada siklus II sebesar 89,66 % (26 peserta didik). Berdasarkan hasil tersebut maka metode pembelajaran Think Pair Square telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu siklus I 41,38 % dan siklus II 80 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Square dalam pembelajaran geografi dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/15812/2/S_Geo_1000910_Title.pdf http://repository.upi.edu/15812/2/S_Geo_1000910_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/15812/2/S_Geo_1000910_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/15812/5/S_Geo_1000910_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/15812/6/S_Geo_1000910_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/15812/2/S_Geo_1000910_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/15812/1/S_Geo_1000910_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/15812/2/S_Geo_1000910_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/15812/4/S_Geo_1000910_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/15812/3/S_Geo_1000910_Appendix.pdf |