PERAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT KAMMI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TERHADAP PEMBENTUKAN KETERAMPILAN KEWARGANEGARAAN (CIVIC SKILLS) MAHASISWA

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sikap mahasiswa yang kurang bahkan tidak peka terhadap kondisi dan persoalan yang ada di sekitarnya. Beberapa mahasiswa lebih memilih bersikap apatis dan hedonis. Sejatinya, mahasiswa menjadi kaum intelektual muda yang memiliki pemikiran kritis terhadap berbagai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Riani, Maya (Author)
Format: Book
Published: 2014-04-08.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sikap mahasiswa yang kurang bahkan tidak peka terhadap kondisi dan persoalan yang ada di sekitarnya. Beberapa mahasiswa lebih memilih bersikap apatis dan hedonis. Sejatinya, mahasiswa menjadi kaum intelektual muda yang memiliki pemikiran kritis terhadap berbagai persoalan dan mampu mengaktualisasikan pemikirannya menjadi tindakan nyata. Mahasiswa sebagai agen perubahan (agent of change), diharapkan mampu mengubah kondisi yang tidak atau kurang baik menuju pada kondisi yang diharapkan. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan berperan sertanya dalam organisasi kemahasiswaan dan terjun langsung ke lingkungan masyarakat. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana perencanaan KAMMI UPI dalam mempersiapkan Pengabdian kepada Masyarakat, bagaimana implementasi Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI UPI, apa saja hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI UPI, dan bagaimana upaya yang dilakukan KAMMI UPI untuk mengatasi hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Binaan. Grand Theory dalam penelitian ini menggunakan teori Branson (1998) yang menyebutkan bahwa warga negara yang berkewajiban mempertahankan haknya dan bertanggung jawab sebagai bagian dari komunitas pemerintahan, tidak hanya membutuhkan pengetahuan akan tetapi keterampilan lainnya juga, yakni keterampilan intelektual (intellectual skills) dan keterampilan partisipasi (participatory skills). Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus untuk mendapatkan gambaran yang nyata, aktual, dan kontekstual mengenai fenomena di atas. Teknik dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Temuan penelitian ini adalah 1) Perencanaan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan KAMMI UPI memiliki peran terhadap pembentukan civic skills mahasiswa. Hal tersebut dapat dilihat dari sikap yang muncul pada diri mahasiswa anggota KAMMI UPI dalam merencanakan lokasi dan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan; 2) Pembentukan civic skills dapat dibentuk melalui implementasi Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI UPI. Hal tersebut dapat diketahui dari terlaksananya kegiatan-kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI UPI; 3) Hambatan yang dihadapi KAMMI UPI dalam pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat yakni kurangnya partisipasi mahasiswa, manajemen waktu mahasiswa yang kurang baik, sulitnya transportasi ke Desa Binaan, serta tidak kondusifnya kondisi masyarakat binaan; dan 4) Upaya yang dilakukan KAMMI UPI untuk menghadapi hambatan pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat dalam pembentukan civic skills mahasiswa yakni dengan memupuk kesadaran dalam diri mahasiswa, memperbaiki manajemen waktu mahasiswa, menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik antara kader KAMMI UPI maupun dengan masyarakat binaan, melakukan upgrading sebagai sarana motivasi peran serta mahasiswa, mengadakan rapat departemen dan rapat evaluasi kegiatan secara berkala. This study is motivated by aphatic and hedon attitude of students. Many of them do not respect to social condition around of them. Basically, students are intellect people who have critic thinking and can make it all be real. Students can participate in extrauniversity organization and society.As agents of change, hopefully students could change the worse condition to be better. This study basically by several problems, how is preparation KAMMI Indonesia University of Education in Pengabdian kepada Masyarakat, how is implementation of Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI Indonesia University of Education, what is the problems of Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI Indonesia University of Education, and how is problem solving of Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI Indonesia University of Education implementation for making civic skills of students. Grand theory of this study uses Branson's theory (1998) who said that citizens are to exercise their rights and discharge their responsibilities as members of self governing communities, they not only need to acquire relevant intellectual and participatory skills. Data in this study were analyzed qualitatively with case study and taken from interview, observation, and documentation study. The results were shown by looking at Pengabdian kepada Masyarakat Indonesia University of Education program. They are able to participate and thinking critically about society condition in preparation, implementation, and solve the problems of Pengabdian kepada Masyarakat KAMMI Indonesia University of Education.
Item Description:http://repository.upi.edu/16127/2/S_PKN_1000893_Title.pdf
http://repository.upi.edu/16127/2/S_PKN_1000893_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/16127/1/S_PKN_1000893_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/16127/4/S_PKN_1000893_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/16127/4/S_PKN_1000893_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/16127/3/S_PKN_1000893_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/16127/2/S_PKN_1000893_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/16127/3/S_PKN_1000893_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/16127/5/S_PKN_1000893_Chapter5.pdf