UPAYA PENGURUS KARANG TARUNA HARAPAN BANGSA DALAM MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN PEMUDA MELALUI KELOMPOK BELAJAR USAHA (KBU) BUDIDAYA ULAT HONGKONG DI DESA DAYEUHKOLOT

• Main Author: Suryana, Asep (Author)
• Format: Book
• Published: 2014-08-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/16130/1/S_PLS_0705389_Title.pdf; http://repository.upi.edu/16130/2/S_PLS_0705389_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/16130/1/S_PLS_0705389_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/16130/2/S_PLS_0705389_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/16130/3/S_PLS_0705389_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/16130/4/S_PLS_0705389_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/16130/3/S_PLS_0705389_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/16130/4/S_PLS_0705389_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/16130/2/S_PLS_0705389_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/16130/2/S_PLS_0705389_Appendix.pdf
• Keywords: LC Special aspects of education

Kelompok belajar usaha (KBU) budidaya ulat hongkong yang diselenggarakan oleh karang taruna harapan bangsa Desa Dayeuhkolot merupakan upaya karang taruna dalam menumbuhkan kemandirian pemuda yang berada di Desa Dayeuhkolot, kelompok beajar usaha ini juga didasari oleh banyaknya pemuda yang putus sekolah sehingga banyaknya pengangguran dan banyaknya pemuda yang tidak memiliki pekerjaan tetap. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui program kelompok belajar usaha budidaya ulat hongkong dari segi perencanaan serta pelaksanaan program kelompok belajar usaha budidaya ulat hongkong dan untuk mengetahui kemandirian pemuda setelah mengikuti kelompok belajar usaha budidaya ulat hongkong yang diselenggarakan oleh karang taruna Desa Dayeuhkolot Teori yang mendasari yang digunakan dalam peneitian ini diantaranya: konsep pemberdayaan masyarakat, konsep kelembagaan masyarakat, dan konsep kemandirian. Penelitian ini dilakukan pada kelompok belajar usaha budidaya ulat hongkong yang diselenggarakan oleh karang taruna Desa Dayeuhkolot Kecamatan Sagalaherang, tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini ada empat tahap yaitu: persiapan, pelaksanaan, analisis data, dan pelaporan hasil penelitian. Penelitian ini menggunkan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dan tringulasi. Subjek penelitian yang dijadikan sumber data berjumlah lima orang terdiri dari: satu orang ketua karang taruna dengan kode informan (K), satu orang tokoh masyarakat dengan kode informan (T), dan tiga orang pemuda anggota karang taruna yang mengikuti kelompok belajar usaha budidaya ulat hongkong dengan kode informan (A1),(A2) dan (A3). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, didapat data sebagai berikut: (1) perencanaan program budidaya ulat hongkong dilihat dari kebutuhan, pelibatan, sosialisasi, tujuan waktu dan rencana kegiatan, pada proses perencanaan diawali identifikasi kebutuhan anggota dengan bentuk musyawarah, dalam perencanaan anggota dan pengurus karang taruna diikutsertakan untuk mengetahui kebutuhan dan persiapan kegiatan pelaksanaan program budidaya ulat hongkong, dan tujuan program budidaya ulat hongkong yaitu untuk terciptanya kemandirian dari para pemuda untuk memberdayakan secara ekonomi. (2) pelaksanaan KBU budidaya ulat hongkong oleh karang taruna Desa Dayeuhkolot dilaksanakan dengan memberikan bantuan kepada anggota, memberikan materi serta pembelajaran secara langsung dilapangan, kegiatan KBU budidaya ulat hongkong dimulai pada bulan september 2013 dan selama program berlangsung pelaksanaan KBU ini lebih ditekankan pada pemberian materi serta praktek secara langsung mengenai pembudidayaan ulat hongkong. (3) kemandirian pemuda Desa Dayeuhkolot setelah mengikuti program KBU budidaya ulat hongkong yang diselenggarakan oleh karang taruna harapan bangsa memberikan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan sehingga aspek kemandirian pada tanggung jawab, etos kerja, pengambilan resiko, serta kepercayaan anggota karang taruna menjadi modal utama dalam menciptakan kemandirian anggota. Kata Kunci: kemandirian, kelompok belajar usaha, pembudidayaan ulat hongkong.