PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT BANDUNG GIRI GAHANA GOLF AND RESORT
Sumber daya manusia memegang peranan yang sangat penting dalam sebuah perusahaan karena manusia merupakan penggerak dan penentu jalannya organisasi tersebut.Mengingat perannya yang penting maka sudah selayaknya suatu perusahaan melakukan suatu mekanisme pemeliharaan sumber daya manusia dengan memper...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2014-08-27.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Sumber daya manusia memegang peranan yang sangat penting dalam sebuah perusahaan karena manusia merupakan penggerak dan penentu jalannya organisasi tersebut.Mengingat perannya yang penting maka sudah selayaknya suatu perusahaan melakukan suatu mekanisme pemeliharaan sumber daya manusia dengan memperhatikan kepuasan kerja karyawan-karyawannya. Penelitian ini dilaksanakan di Food and Beverage Department Bandung GiriGahana Golf and Resort. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian insentif dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Pemberian insentif dan lingkungan kerja menjadi variable bebas dalam penelitian ini sedangkan kepuasan kerja karyawan menjadi variable terikat. Penelitian ini mengambil populasi 44 karyawan Food and Beverage Department Bandung Giri Gahana Golf and Resort sebagai sampel penelitian. Metode analisis data yang digunakan adalah analisa regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian insentif dan lingkungan kerja berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan di Food and Beverage Departement Bandung Giri Gahana Golf and Resort baik secara parsial maupun simultan. Pemberian Insentif memperoleh pengaruh paling tinggi sebesar 0,512.Nilai Koefisien Determinasi (R²) diperoleh sebesar 0,491. Hal ini berarti bahwa kemampuan variable independen (Insentif dan LingkunganKerja) menjelaskan kemampuan terhadap variabel dependen (Kepuasan Kerja Karyawan) sebesar 49,1%, sedangkan sisanya sebesar 50,9% merupakan kemampuan dari variabel yang belum diteliti dalam penelitian ini. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Title.pdf http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Table_Of_Contents.pdf http://repository.upi.edu/16310/3/S_MIK_1005913_Appendix.pdf http://repository.upi.edu/16310/2/S_MIK_1005913_Chapter_1.pdf http://repository.upi.edu/16310/2/S_MIK_1005913_Chapter_2.pdf http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Chapter_3.pdf http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Chapter_4.pdf http://repository.upi.edu/16310/1/S_MIK_1005913_Chapter_5.pdf http://repository.upi.edu/16310/2/S_MIK_1005913_Bibliography.pdf |