PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR KARIKATUR DALAM UPAYA MENINGKATKAN HISTORICAL COMPREHENSION SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI Ilmu Sosial 4 SMA Negeri 10 Bandung

• Main Author: Iskandar, Yogi (Author)
• Format: Book
• Published: 2015-02-25.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/17316/4/S_SEJ_1000902_Title.pdf; http://repository.upi.edu/17316/5/S_SEJ_1000902_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/17316/3/S_SEJ_1000902_Table_of_Content.pdf; http://repository.upi.edu/17316/8/S_SEJ_1000902_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/17316/8/S_SEJ_1000902_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/17316/7/S_SEJ_1000902_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/17316/8/S_SEJ_1000902_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/17316/2/S_SEJ_1000902_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/17316/1/S_SEJ_1000902_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/17316/6/S_SEJ_1000902_Appendix.pdf
• Keywords: D History (General); DS Asia; L Education (General)

Masalah yang melatarbelakangi dilakukannya penelitian ini yaitu masih rendahnya pemahaman sejarah siswa. Ketika siswa diberikan kesempatan untuk menjelaskan kembali mengenai materi pelajaran yang baru saja dibahas dengan cara merekonstruksi atau mengubah informasi dengan kata-kata sendiri berdasarkan pemahamannya, tetapi mereka hanya membaca dari buku. Kemudian minimnya guru dalam penggunaan media pembelajaran yang kreatif dan menarik menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya pemahaman sejarah siswa. Dari latar belakang tersebut maka dituangkan rumusan masalah, yaitu (1) Bagaimana merencanakan penggunaan media gambar karikatur, (2) Bagaimana pelaksanaan penggunaan media gambar karikatur, (3) Bagaimana peningkatan pemahaman sejarah siswa melalui penggunaan media gambar karikatur, (4) Bagaimana kendala yang dihadapi dan bagaimana solusi untuk mengatasinya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan pemahaman sejarah siswa di kelas XI Ilmu Sosial 4 SMA N 10 Bandung. Desain penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dengan mengadopsi model Kemmis & Mc. Taggart. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar observasi pemahaman sejarah, lembar penelaahan terhadap media gambar karikatur, catatan lapangan, wawancara terstruktur, dan studi dokumentasi. Setelah melakukan empat kali tindakan hasil menunjukan adanya peningkatan ke arah yang lebih baik setiap siklusnya terkait pemahaman sejarah siswa. Pada siklus pertama, pemahaman sejarah siswa rata-rata memperoleh skor 5,2% masuk dalam kategori nilai sangat kurang yang baru mampu memunculkan pada aspek dalam menjawab pertanyaan dan menyimpulkan materi. Siklus kedua menunjukan adanya peningkatan ke arah yang lebih baik yang rata-rata memperoleh skor 9,2% masuk dalam kategori nilai kurang baik. Siswa sudah mampu memunculkan kemampuan bertanya yang sudah masuk pada tahap analisis, kemampuan dalam mencari fakta-fakta sejarah yang sudah menggunakan dua sumber buku, serta sudah mampu menjelaskan faktor penyebab serta akibat dari suatu peristiwa sejarah. Kemudian pada siklus ketiga pemahaman sejarah siswa rata-rata memperoleh skor 12,6% masuk dalam kategori cukup baik. Siswa sudah mampu mengaitkan pertanyaan dengan kehidupan masa kini, mampu menjawab pertanyaan yang sudah didukung dengan fakta-fakta sejarah, mampu menemukan fakta-fakta sejarah dari tiga sumber buku, mampu menjelaskan faktor penyebab serta akibat dari suatu peristiwa sejarah dengan baik, serta sudah mampu menyimpulkan materi dengan baik. Dan pada siklus keempat mengalami peningkatan pula, pemahaman sejarah siswa rata-rata memperoleh skor 14,2% masuk dalam kategori baik yang ditunjukan oleh dua kelompok belajar yang sudah mampu memunculkan seluruh aspek pemahaman sejarah dengan kategori nilai baik. Hal ini telah menunjukan bahwa pemahaman sejarah telah mengalami peningkatan ke arah yang lebih baik dari tiap siklusnya. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar karikatur dalam pembelajaran sejarah dapat meningkatkan pemahaman sejarah siswa dengan baik. Saran yang diajukan peneliti ialah guru agar dapat melanjutkan proses pembelajaran dengan penggunaan media gambar karikatur dan hendaknya lebih memaksimalkan lagi dalam penggunaan media gambar karikatur agar ketertarikan dan keterlibatan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran sejarah lebih baik lagi.