UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG STRUKTUR TANAH MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di SDN Sindangjaya Kec. Cilaku Kab. Cianjur, terbukti dari tes hasil belajar siswa hanya tuntas 45,96% yang mencapai KKM dari KKM yang di tentukan yaitu 70 dan siswa yang belum tuntas menc...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nuraeni (Author)
Format: Book
Published: 2013-09-25.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di SDN Sindangjaya Kec. Cilaku Kab. Cianjur, terbukti dari tes hasil belajar siswa hanya tuntas 45,96% yang mencapai KKM dari KKM yang di tentukan yaitu 70 dan siswa yang belum tuntas mencapai KKM yaitu 54,04%. Siswa yang hasil belajarnya belum mencapai diperlukan upaya pen ingkatan belajar melalui PTK. Penyajian dalam rumusan masalah yang dikemukakan dalam pembelajaran ini adalah bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran IPA tentang struktur tanah melalui Pendekatan Kontekstual. Penelitian ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya meningkatkan hail belajar siswa pada pembelajaran IPA di kelas V Sekolah Dasar.Metode pembelajaran yang digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA adalah metode pendekatan kontekstual.Metode Kontekstual (Contextual Teaching and learning) juga merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari.Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dari Kemmis dan Mc. Taggart melalui Langkahlangkah(1)Perencanaan(Planning),(2)Pelaksanaan(Acting),(3)Pengamatn (Observing), (4) Refleksi (Reflecting).Data yang dikumpulkan terdiri dari data kuantitatif (hasil tes) dan data kualitatif (hasil non tes) yang diperoleh dari hasil analisis dan refleksi dari setiap tindakan yaitu melalui pengamatan dan penilaian hasil evaluasi.Temuan esensial yang ditemukan pada penellitian ini adalah (1) penilaian proses dalam pembelajaran siswa pada siklus I belum maksimal, sedangkan pada siklus II nilai proses siswa dalam pembelajaran ada peningkatan semua siswa mencapai nilai KKM, (2) aktivitas dan kerjasama siswa dalam setiap siklusnya mengalami peningkatan mulai dari langkah kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir, (3) semua tahapan pembelajaran melalui metode pendekatan kontekstual (CTL) dapat terlaksana dengan baik.Simpulan yang didapat dari penelitian ini adalah melalui metode pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA. Hal ini terbukti hasil yang diperoleh pada siklus I nilai rata-rata siswa 65,9(cukup), siklus II nilai rata-rata siswa 70(cukup baik). Dengan demikian proses pembelajaran IPA melalui metode pendekatan kontekstual membawa perubahan terhadap hasil belajar siswa. Hal ini menunjukan pembelajaran IPA melalui metode pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Item Description:http://repository.upi.edu/1744/1/S_PGSD_0908198_title.pdf
http://repository.upi.edu/1744/2/S_PGSD_0908198_abstract.pdf
http://repository.upi.edu/1744/3/S_PGSD_0908198_tableofcontent.pdf
http://repository.upi.edu/1744/4/S_PGSD_0908198_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/1744/5/S_PGSD_0908198_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/1744/6/S_PGSD_0908198_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/1744/7/S_PGSD_0908198_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/1744/8/S_PGSD_0908198_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/1744/9/S_PGSD_0908198_bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/1744/10/S_PGSD_0908198_appendix.pdf