PENGARUH METODE DRILL TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMAKAI SEPATU BERTALI PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS 3 SDLB DI SLB C YPLB MAJALENGKA

Terbatasnya kemampuan intelektual pada anak tunagrahita ringan, sering berdampak pada pencapaian prestasi. Anak tunagrahita mengalami kesulitan dalam belajar melalui pengamatan termasuk belajar membina keterampilan hidup sehari-hari (yang dikenal dengan kemampuan bina diri), khususnya keterampilan m...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Marlina, Eli (Author)
Format: Book
Published: 2015-04-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Terbatasnya kemampuan intelektual pada anak tunagrahita ringan, sering berdampak pada pencapaian prestasi. Anak tunagrahita mengalami kesulitan dalam belajar melalui pengamatan termasuk belajar membina keterampilan hidup sehari-hari (yang dikenal dengan kemampuan bina diri), khususnya keterampilan memakai sepatu bertali yang tidak optimal. Anak sering mengalami kesulitan ketika mengikatkan tali sepatunya. Anak tunagrahita ringan membutuhkan latihan pemeliharaan diri. Saat pembelajaran, perlu adanya suatu metode mengajar yang dapat mengoptimalkan prestasi. Metode yang digunakan dalam meningkatkan keterampilan memakai sepatu bertali ini adalah metode drill. Metode drill merupakan metode yang menekankan pada hal-hal yang bersifat latihan. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh metode drill terhadap peningkatan keterampilan memakai sepatu bertali anak tunagrahita ringan. Salah satu metode penelitian ini adalah eksperimen menggunakan Single Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A. Data yang diperoleh dianalisis melalui statistik deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk presentase, grafik dan mean. Penemuan di lapangan menunjukkan perolehan pada setiap sesi dari hasil yang diperoleh FA dalam penelitian ini, untuk baseline-1 (A-1) kecenderungan stabilitas adalah stabil dengan presentase rata-rata 55,55% sedangkan fase intervensi (B) stabilitas variabel dengan presentase rata-rata 77,725% serta untuk fase baseline-2 (A-2) kecenderungan stabilitas variabelnya dengan presentase rata-rata 77,16%. Pengaruh intervensi terhadap target behavior pada penelitian ini berpengaruh baik yang ditunjukan dengan presentase data overlap keseluruhan 33,3%, karena tidak melebihi 90% maka pengaruh intervensi dapat diyakini. Dari hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan bahwa "penerapan metode drill dapat meningkatkan keterampilan memakai sepatu bertali pada anak tunagrahita ringan kelas 3 SDLB di SLB C YPLB Majalengka", dengan kata lain metode tersebut memberikan pengaruh yang cukup baik. Oleh karena itu, disarankan agar metode tersebut menjadi suatu pertimbangan bagi para guru untuk diimplementasikan dalam mengajar.
Item Description:http://repository.upi.edu/17492/6/S_PLB_1106694_Title.pdf
http://repository.upi.edu/17492/7/S_PLB_1106694_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/17492/3/S_PLB_1106694_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/17492/1/S_PLB_1106694_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/17492/5/S_PLB_1106694_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/17492/4/S_PLB_1106694_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/17492/2/S_PLB_1106694_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/17492/4/S_PLB_1106694_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/17492/11/S_PLB_1106694_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/17492/8/S_PLB_1106694_Appendix1.pdf
http://repository.upi.edu/17492/9/S_PLB_1106694_Appendix2.pdf
http://repository.upi.edu/17492/10/S_PLB_1106694_Appendix3.pdf